RESPON MASYARAKAT DUSUN SANTAN DESA GUWOSARI KECAMATAN PAJANGAN KABUPATEN BANTUL TERHADAP PENCANANGAN DUSUN SANTAN SEBAGAI KAMPUNG WISATA

RESPON MASYARAKAT DUSUN SANTAN DESA GUWOSARI KECAMATAN PAJANGAN KABUPATEN BANTUL TERHADAP PENCANANGAN DUSUN SANTAN SEBAGAI KAMPUNG WISATA. 2010. AGHNIA MIRRA BOIPINAN TUASIKAL (Skripsi dibimbing oleh Sutrisno, SM. MP dan Diah Rina Kamardiani , MP. Ir) Dusun Santan adalah salah satu dusun yang terletak di Desa Guwosari Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul. Letaknya kurang lebih 6 km dari pusat Kabupaten Bantul dan sekitar 25 km dari pusat Propinsi Yogyakarta. Dusun Santan memiliki potensi kerajinan batok kelapa dan telah diresmikan menjadi kampung wisata pada tahun 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon masyarakat Dusun Santan terhadap pencanangan Kampung Wisata, mengetahui harapan masyarakat Dusun Santan terhadap pencanangan Kampung Wisata, dan mengetahui hubungan faktor lingkungan fisik dan faktor lingkungan sosial masyarakat dengan respon masyarakat Dusun Santan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, dengan responden seluruh kepala keluarga yang ada di Dusun Santan sebanyak 138 jiwa. Hasil penelitian yang diperoleh dari sikap kognitif adalah masyarakat dusun santan banyak yang belum mengetahui tentang arti kampung wisata serta tidak tahu tentang musyawarah dan peresmian Kampung Wisata Santan, akan tetapi dilihat dari respon afektif masyarakat terhadap program kampung wisata termasuk baik, sedangkan dari segi partisipasi masyarakat juga dapat dikatakan baik setelah program berjalan. Jarak lokasi rumah warga dan kekompakan tiap wilayah memiliki hubungan dengan respon masyarakat pada umumnya. Semakin dekat rumah warga dengan pusat informasi maka semakin baik respon yang ditunjukan, sedangkan semakin kompak warga di satu wilayah maka semakin baik juga respon yang ditunjukan, begitu pula sebaliknya.