HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENARCHE DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA SISWI SMP NEGERI I KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2003

Masa remaja merupakan suatu masa transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Pada masa ini terjadi perubahan dan perkembangan yang cepat, baik perubahan secara fisik, mental maupun psikososial. Adanya perubahan tersebut hams dibekali dengan pengetahuan yang benar tentang seksualitas, yang didalamnya mencakup juga pengetahuan menstruasi. Penerangan seksual pada masa ini (sebelum memasuki pubertas) dapat memberikan bekal pengertian pada anak dalam menghadapi perubahan fisik dan psikis pada masa pubertas.
Penelitian ini adalah penelitian Observasional atau Non Eksperimental yang bersifat Eksploratif denga menggunakan pendekatan Cross Sectional study. Pengambilan sempel dilakukan dengan Purposive Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 60 siswi. Pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner. Tehnik pengolahan data dengan menggunakan Korelasi Product Moment (Pearson) dengan bantuan Program Statistik (SPSS for Windows 10.0)
Dari hasil penelitian menunjukkan adanya Korelasi atau. Hubungan Negatif dan Signiftkan antara Tingkat Pengetahuan tentang Menarche 95% dengan Tingkat Kecemasan Siswi 88,3% dengan nilai p = 0,039'(p < 0,05) dan nilai Koefisien Korelasi r = - 0,267 yang berarti bahwa semakin tinggi Tingkat Pengetuhuan tentang Menarche maka semakin ringan Tingkat Kecemasan pada siswi.
Dengan demikian diharapkan kepada Institusi untuk melakuktui bimbingan dan pengarahan siswi dalam menghadapi pubertas dan peningkatan informasi tentang thelarche (pertumbuhan payudara), pubarche (tumbuhnya rambut kemaluan), menarche (menstruasi pertama), pertumbuhan badan yang cepat dan perubahan-perubahan klinis yang bertujuan untuk mengurangi kecemasan pada siswi SMPN I Kasihan Bantul Yogyakarta.
Bagi siswi agar dapat mengetahui tingkat pengetahuan tentang menarche dan menurunkan tingkat kecemasan, yaitu dengan can memperbanyak infomasi tentang menarche.