PERAN DISTRIBUSI KEKAYAAN SEBAGAI PENGENTAS KEMISKINAN (KAJIAN “NORMA DAN ETIKA EKONOMI ISLAM” YUSUF AL-QARADHAWI)

KARTIKA NUGRAHA (2015) PERAN DISTRIBUSI KEKAYAAN SEBAGAI PENGENTAS KEMISKINAN (KAJIAN “NORMA DAN ETIKA EKONOMI ISLAM” YUSUF AL-QARADHAWI). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (655kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (411kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (472kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (444kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (192kB)

Abstract

*181 Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mereview pemikiran Yusuf al-Qaradhawi terkait dengan Peran Distribusi Kekayaan sebagai Pengentas Kemiskinan dengan berlandaskan kajian “Norma dan Etika Ekonomi Islam” karangan beliau serta diintegrasikan di negara berkembang seperti Indonesia untuk dapat mengentaskan masyarakat miskin. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi atau rujukan dalam pendidikan ekonomi Islam dan memperkaya wawasan keilmuan ekonomi Islam dalam menghadapi tantangan perekonomian di era globalisasi ini.
Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian pustaka (library research) dan dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode dokumenter. Sedangkan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis kualitatif.
Setelah melakukan penelitian secara mendalam atas pemikiran Yusuf al-Qaradhawi, bahwa hasil penelitian menunjukkan bahwa peran distribusi kekayaan sebagai pengentas kemiskinan adalah dapat mensejahterakan masyarakat secara luas dengan mengimplementasikan instrumen distribusi kekayaan, seperti zakat, infak dan sedekah, wakaf, serta warisan. Yang kesemuanya itu didasari dengan pelaku distribusi yang mempunyai etika dan norma yang baik. Karena pelaku distribusi yang mempunyai etika dan norma yang baik, ia mengetahui, kemana dan ditujukan kepada siapa harta/kekayaan yang hendak didistribusikan. Pelaku distribusi lah yang menjadi obyek utama dalam hal aktivitas perekonomian. Penyelesaian distribusi kekayaan secara adil dapat berimplikasi pada kesejahteraan yang bisa dirasakan oleh masyarakat luas, sehingga terentas dari kemiskinan

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: EPI 181 EKONOMI ISLAM, DISTRIBUSI KEKAYAAN, KEMISKINAN, NORMA DAN ETIKA
Divisions: Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 22 Feb 2022 03:42
Last Modified: 22 Feb 2022 03:42
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/20507

Actions (login required)

View Item
View Item