HUBUNGAN LOKASI ARTERIOVENOUS SHUNT (AV SHUNT) DENGAN KEJADIAN PHLEBECTASIA PADA PASIEN HEMODIALISIS DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA UNIT II

AV shunt adalah sebuah hubungan yang dibuat dengan pembedahan vaskular dari arteri ke vena dimana lokasi untuk pembedahan AV shunt pada ektremitas atas lebih banyak digunakan. Perbedaan tekanan antara vena yang memiliki tekanan rendah dan arteri yang memiliki tekanan tinggi menyebabkan bertambahnya diameter dari vena. Pelebaran vena disebut phlebectasia. Studi ini untuk mengetahui dan menambah wawasan mengenai hubungan lokasi pembuatan AV shunt dengan munculnya phlebectasia pada pasien khususnya pasien yang menjalani hemodialisis.
Metode: Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan mengambil desain penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling yang ditetapkan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Peneliti mengambil sampel 96 pasien dari 118 pasien hemodialisis setelah di sesuaikan kriteria inklusi dan eksklusi. Uji yang digunakan adalah uji Chi square untuk mengetahui distribusi karakteristik pasien dan analisis statistik.
Hasil: Subjek dengan lokasi AV Shunt radiosefalika yang mengalami phlebectasia sebanyak 42 subjek (49,4%) dari jumlah total sebanyak 85 subjek dan subjek dengan lokasi AV Shunt brakiosefalika yang mengalami phlebectasia sebanyak 5 (45,4%) subjek dari jumlah total sebanyak 11 subjek. Analisis statistik lokasi pembedahan AV shunt dan munculnya phlebectasia dengan uji Chi square didapatkan nilai p>0,05 (p=0.805) menunjukkan tidak adanya hubungan antara lokasi AV shunt dan kejadian munculnya phlebectasia.
Kesimpulan: Hubungan lokasi AV shunt dengan kejadian phlebectasia didapatkan hasil yang tidak signifikan dengan nilai p=0,805.
Kata kunci: AV shunt, Arteriovenous shunt, phlebectasia, radiosefalika, brakiosefalika