ANALISIS PENGARUH MORAL HAZARD DAN MODAL JAMINAN TERHADAP RISIKO TERJADINYA PEMBIAYAAN BERMASALAH (STUDI KASUS BANK SYARIAH MANDIRI KCP BANJARNEGARA) SKRIPSI OLEH: YULIA DEWI RATNANINGSIH 2012073020

*55 Sehubung dengan fungsi bank syariah sebagai lembaga intermediary dalam kaitanya dengan penyaluran dana masyarakat atau fasilitas pembiayaan bank syariah menangung risiko pembiayaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh moral hazard dan modal jaminan terhadap risiko terjadinya pembiayaan bermasalah di PT. Bank Syariah Mandiri KCP Banjarnegara. Hal ini di latar belakangi oleh beberapa hal salah satunya yaitu tingginya Non Performing Financing (NPF) di PT. Bank Syariah Mandiri KCP Banjarnegara. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah moral hazard dan modal jaminan mempunyai pengaruh terhadap risiko terjadinya pembiayaan bermasalah dan bagaimana cara meminimalisir hal tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif . Subjek penelitian adalah karyawan PT. Bank Syariah Mandiri KCP Banjarnegara. Metode yang digunakan analisis triangulasi data primer dan sekunder yaitu wawancara dan data pendukung. Informan wawancara adalah Pelaksana Marketing Mikro (PMM), Kepala Warung Mikro (KWM), Account Maintenance, Branch Operation Manager PT. Bank Syariah Mandiri KCP Banjarnegara. Berdasarkan proses pada analisis data yang di uji triangulasi, dari hasil penelitian disimpulkan bahwa moral hazard dan modal jaminan memang mempengaruhi risiko terjadinya pembiayaan bermasalah.
Kata Kunci: Moral Hazard, Modal Jaminan, dan Risiko Pembiayaan Bermasalah