PEMANFAATAN DAUN BABANDOTAN SEBAGAI BIOPESTISIDA HAMA GUDANG PENYIMPANAN BENIH JAGUNG

Penelitian dengan judul "Pemanfaatan Daun Babandotan (Ageratum conyzoides L.) Sebagai Biopestisida Hama Gudang Sitophilus zeamays Pada Penyimpanan Benih Jagung", bertujuan untuk mengetahui dosis bubuk daun babandotan yang efektif untuk mengendalikan hama gudang benih jagung (Sitophilus zeamays) dan mengetahui pengaruh bubuk daun babandotan terhadap viabilitas benih jagung yang disimpan. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Pertanian UMY, mulai bulan Februari sampai dengan Mei 2007.

Penelitian dilakukan menggunakan metode percobaan laboratorium yang disusun dengan Rancangan Acak lengkap faktor tunggal. Perlakuan yang diujikan adalah dosis bubuk daun babandotan yang terdiri dari 5 aras yaitu 0, 2, 4, 6, dan 8 gram/100 biji dengan 3 ulangan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bubuk daun babandotan dosis 8 gram/10 hama mampu meningkatkan mortalitas dan efikasi, namun berdasarkan LD 50 belum efektif untuk mengendalikan hama Sitophilus zeamays dengan nilai efikasi sebesar 15,67 %. Bubuk daun babandotan sampai dosis 8 gram/100 biji