EFEK KO-KEMOTERAPI EKSTRAK BIJI PETAI (PARKIA SPECIOSA) DAN DOXORUBICIN TERHADAP KETEBALAN EPITEL PADA TIKUS MODEL KANKER LIDAH

YUSRINA LUKITASARI (2016) EFEK KO-KEMOTERAPI EKSTRAK BIJI PETAI (PARKIA SPECIOSA) DAN DOXORUBICIN TERHADAP KETEBALAN EPITEL PADA TIKUS MODEL KANKER LIDAH. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (93kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (172kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf

Download (569kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (398kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (88kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (336kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (159kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (351kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (85kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf

Download (575kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (398kB)

Abstract

Penggunaan agen kemoterapi memiliki berbagai kekurangan, salah satunya dapat menyebabkan efek toksik pada jaringan yang sehat. Penggunaan kombinasi kemoterapi dengan agen lain diketahui mampu sebagai salah satu upaya peningkatan efikasi terapi sekaligus menurunkan toksisitas akibat peningkatan obat kemoterapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ko-kemoterapi dari ekstrak biji petai (Parkia speciosa) dengan doxorubicin terhadap ketebalan epitel yang mengalami penyembuhan pada tikus model kanker lidah.
Subjek penelitian ini menggunakan 42 ekor tikus Sprague Dawley dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok tanpa perlakuan, kelompok kanker, kelompok doxorubicin 4,6 mg/kgBB, kelompok perlakuan yang masing- masing diberi kombinasi doxorubicin 4,6 mg/kgBB dan ekstrak biji petai dengan dosis 100mg/kgBB, 200mg/kgBB dan 400mg/kgBB. Pemberian doxorubicin dan ekstrak biji petai dilakukan pada minggu ke-12. Pada akhir penelitian tikus dilakukan euthanasia dan pembedahan untuk pengambilan lidah tikus. Evaluasi histologis ketebalan epitel lidah tikus dengan pewarnaan Hematoksilin-eosin dilakukan di bawah mikroskop cahaya.
Hasil uji ANOVA menunjukkan perbedaan yang sangat bermakna p= 0,001 dari masing-masing kelompok dosis ekstrak biji petai terhadap ketebalan epitel model kanker lidah. Uji statistik lanjutan dengan Post Hoc Tukey menunjukkan bahwa kelompok kombinasi doxorubicin dan dosis 400mg/kgBB memiliki nilai signifikansi p

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: DOXORUBICIN, KETEBALAN EPITEL, PARKIA SPECIOSA, KANKER
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 10 Jul 2023 02:53
Last Modified: 10 Jul 2023 02:53
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/26557

Actions (login required)

View Item
View Item