PENGARUH SENAM ERGONOMIS PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DILIHAT DARI SKOR DEPRESI

Diabetes Melitus (DM) tipe 2 merupakan gangguan kerja insulin akibat ketidakpekaan sel target terhadap insulin. Beberapa penelitian menemukan bahwa pada penderita DM tipe 2 terjadi peningkatan prevalensi gangguan depresi. Dalam terapi fungsi depresi, olahraga khususnya senam adalah terapi yang disarankan bagi penderita diabetes. Senam yang bisa menjadi alternatif terapi adalah senam ergonomis. Sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh senam ergonomis pada penderita DM tipe 2 dilihat dan skor depresi. Desain penelitian eksperimental murni dengan randomisasi sederhana. Subyek sebanyak 30 orang adalah pasien DM tipe 2 rawat jalan di Puskesmas Kasihan 1 Bantu' yang berusia 40-65 tahun dan dibagi menjadi dua kelompok (kontrol, intervensi). Pasien subyek dilakukan pengukuran skor depresi (BDI) pada awal penelitian, lalu pasien diedukasi dan diberi buku manual tentang 5 gerakan dalam senam ergonomis dan aturan durasinya. Di akhir penelitian setelah sate bulan dilakukan pengukuran kembali skor depresinya. Data dianalisis dengan uji Independent T-test dan Paired T-test. Hasil penelitian didapatkan bahwa penurunan skor depresi didapatkan kelompok intervensi mempunyai penurunan skor depresi yang signifikan (p=0,02) dibanding kelompok kontrol. Penelitian ini membuktikan bahwa senam ergonomis yang dilakukan oleh penderita Diabetes Melitus tipe 2 memberikan pengaruh dalam menurunkan skor depresi secara signifikan.
Kata kunci: depresi, diabetes melitus, senam ergonomis.
xiv