Dewi Ovi Yanti (2012) PENGARUH PEMBERIAN GEL GETAH RANTING JARAK TINTIR (Jatropha multifida L) SECARA TOPIKAL TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA PASCA PENCABUTAN GIGI PADA MARMUT (Cavia cobaya) JANTAN. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

	Text (Halaman Pengesahan) HALAMAN PENGESAHAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB)
	Text (Halaman Judul) HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB)
	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf Restricted to Repository staff only Download (505kB)
	Text (Bab I) BAB I.pdf Download (1MB)
	Text (Bab II) BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text (Bab III) BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text (Bab IV) BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab V) BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (600kB)
	Text (Lampiran) LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (683kB)

Abstract

I n fisari Penyembuhan luka adalah suatu proses untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi pada jaringan. Proses penyembuhan luka pasca pencabutan gigi sama halnya dengan penyembuhan luka pada umumnya. Penyembuhan luka pasca pencabutan gigi dapat diaplikasikan bahan seperti gel getah dari ranting tanaman jarak tintir secara topikal. Jarak tintir mengandung zat-zat seperti alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin yang bisa mempercepat penyembuhan luka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian gel getah ranting jarak tintir (Jatropha MultfIda secara topikal terhadap proses penyembuhan luka pasca pencabutan gigi pada marmut (Cavia cobaya) jantan. Jenis penelitian yang dilakuakan adalah laboratorium berbasis eksperimental dengan subjek penelitian yang digunakan adalah marmut jantan (Cavia Cobaya). Pengambilan sampel dilakuan secara acak (metode random) pada populasi yang berjumlah 12 ekor dengan berat badan marmut berkisar antara 250-350 gr dan usia 3-3,5 bulan yang terbagi menjadi 2 kelompok (n=6), yaitu kelompok perlakuan (kelompok 1) dan tanpa perlakuan (kelompok 2). Analisa data yang digunakan adalah uji normalitas Saphiro-Wilk yang dilanjutkan dengan uji t tidak berpasangan (Inependent t-test) dengan level of significance >0,05 (Sig). Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan kecepatan penyembuhan luka antara kedua kelompok. Pada kelompok perlakuan, luka sembuh rata-rata (mean) pada hari ke 24 dan kelompok tanpa perlakuan, luka sembuh rata-rata hari ke 28 dengan sig=-- 0,448 dan t= -5,855. Dapat disimpulkan bahwa gel getah ranting jarak tintir (Jatropha Multifida L) memiliki pengaruh dan mampu mempercepat proses penyembuhan luka pasca pencabutan gigi.
ICAtn Irani - uel petah ranting iarak tintir. tonikal. nenvembuhan luka

Dosen Pembimbing:	drg. Hartanti Sp. Perio, | NIDN0512116701
Item Type:	Thesis (S1)
Divisions:	Fakultas Kedokteran Gigi > S1 Kedokteran Gigi
Depositing User:	Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited:	08 Apr 2022 01:40
Last Modified:	08 Apr 2022 01:40
URI:	https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28676

Actions (login required)

View Item