ABDURRAFIQ MUJADIDWAN HAMMADANI (2022) PENGARUH NILAI KALOR DAN TITIK NYALA TERHADAP SPECIFIC FUEL CONSUMPTION PADA CAMPURAN BIODIESEL JATROPHA-JAGUNG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (240kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (368kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf
Download (1MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (480kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (572kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (707kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (561kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (16MB)

Abstract

Minyak jatropha dan minyak jagung mempunyai potensi yang sangat besar sebagai bahan baku biodiesel, akan tetapi keduanya memiliki karakteristik yang berbeda seperti, flash point yang terlalu tinggi dan nilai kalor yang terlalu rendah. Nilai kalor dan titik nyala dapat mempengaruhi SFC. Oleh sebab itu, penelitian tentang pengaruh nilai kalor dan titik nyala terhadap biodiesel jatropha-jagung perlu dilakukan

Proses pembuatan biodiesel dibuat melalui proses degumming, esterifikasi, dan transesterifikasi. Setelah minyak sudah menjadi biodiesel kemudian dilakukan pencampuran antara minyak jatropha dan minyak jagung dengan perbandingan campuran 1:9, 2:8, 3:7, 4:6, 5:5, 6:4, 7:3, 8:2 9:1. Tujuan dari pencampuran tersebut adalah untuk memperbaiki karakteristik dari biodiesel. Dari proses tersebut bisa diketahui apakah campuran minyak jatropha dan jagung akan berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar pada mesin diesel.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa biodiesel dengan perbandingan 1:9 memiliki nilai konsumsi bahan bakar yang paling rendah hal ini disebabkan oleh nilai kalor sebesar 9413,56 (cal/g) dan nilai flash point sebesar 115,63°C, sehingga pada proses pembakaran menjadi lebih mudah dan sempurna. Proses pembakaran yang sempurna akan menjadikan konsumsi bahan bakar spesifik (Specific Fuel Consumption) pada mesin diesel lebih sedikit.

Dosen Pembimbing: MUHAMMAD NADJIB, DR., S.T., M.ENG. and WAHYUDI, DR., S.T., M.T. | NIDN0516066601, NIDN0523087001
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: BIODIESEL, CALORIFIC VALUE, CORN OIL, FLASH POINT, JATROPA AND SPECIFIC FUEL CONSUMPTION
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Mesin
Depositing User: Eko Kurnawan
Date Deposited: 19 May 2022 03:48
Last Modified: 19 May 2022 03:48
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/29726

Actions (login required)

View Item View Item