PENGARUH PENGGUNAAN SEPATU HAK TINGGI TERHADAP RESIKO INSIDENSI LOW BACK PAIN PADA SALES PROMOTION GIRL DEPARTEMENT STORE DI YOGYAKARTA

Latar Belakang : Low back pain (LBP) merupakan salah satu gangguan sistem muskuloskeletal yang sering ditemukan dalam masyarakat. Salah satu kelompok masyarakat yang beresiko terkena LBP adalah wanita yang bekerja dengan menggunakan sepatu hak tinggi, misalnya pada profesi sales promotion girl (SPG). Tujuan Penelitian Mengetahui pengaruh lama penggunaan sepatu hak tinggi terhadap resiko munculnya LBP pada SPG departement store di Yogyakarta. Metode Penelitian : Penelitian menggunakan metode observasional dengan pengambilan data secara cross sectional. Sampel diambil dengan teknic total sampling yaitu menggunakan total SPG departement store sebagai populasi (n) sebanyak 30 orang sehingga total n-1 menjadi 29 SPG departement store. Data primer didapatkan dengan kuesioner dan diolah menggunakan Metode Koefisien Kontigensi untuk menggambarkan seberapa kuat asosiasi antar variabel yang digunakan. Hasil dan Pembahasan : Penelitian yang dilakukan pada SO orang memberikan hasil 20 orang (66,7%) mengalami keluhan LBP, sisanya sebanyak 10 orang (33,3%) tidak mengalami keluhan LBP. Terdapat perbedaan yang nyata antara lama penggunaan sepatu hak tinggi saat bekerja pada SPG dengan keluhan LBP, dibuktikan dengan iSig. 2-- tailed ) pada [JO Chi-Square sebesar 0,001 dan nilai Koefisien Kontingensia sebesar 0,526. LBP pada SPG muncul sebagai akibat gangguan biomekanik pada tubuh akibat tubuh yang mendapatkan pembebanan terlalu lama. Kesimpulan : Terdapat perbedaan yang nyata antara lama penggunaan sepatu hak tinggi saat bekerja pada SPG dengan keluhan LBP.
Kata Kunei : senatu hak tinggi. low back nain. sales nromotion virl