AHMAD MEIDY SAPUTRA (2022) EFISIENSI PEMASARAN BERAS SEMI ORGANIK DI KABUPATEN SLEMAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (416kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (839kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB) |
![]() |
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (618kB) |
![]() |
Text (Bab VI)
Bab VI.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (142kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (774kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi pemasaran beras semi organik di Kabupaten Sleman, dan mendeskripsikan lembaga serta saluran pemasaran yang terlibat dengan menganalisis marjin pemasaran, biaya pemasaran, keuntungan pemasaran, dan juga farmer’s share. Pengambilan sampel petani menggunakan metode purposive dengan jumlah sampel yang didapatkan yakni 55 petani, serta pengambilan sampel pedagang menggunakan metode Snowball Sampling dengan jumlah 10 sampel lembaga pemasaran. Analisis efisiensi pemasaran memakai efisiensi teknis dan efisiensi ekonomis dengan menggunakan pendekatan Calkin dan Wang. Saluran pemasaran, marjin pemasaran, keuntungan pemasaran, dan farmer’s share dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini memiliki 7 saluran pemasaran beras semi organik di Kabupaten Sleman, yakni; Saluran I (Petani – Penebas – Penggilingan – Pengecer – Konsumen), Saluran II (Petani – Pedagang Pengumpul – Penggilingan & Pengecer – Konsumen), Saluran III (Petani – Penggilingan – Pedagang Pengecer – Konsumen), Saluran IV (Petani – Pedagang Besar – Pedagang Pengecer – Konsumen), Saluran V (Petani – Pedagang Besar – Konsumen), Saluran VI (Petani – Penggilingan & Pengecer – Konsumen), Saluran VII (Petani-Konsumen). Biaya pemasaran, marjin pemasaran, dan keuntungan pemasaran pada saluran I paling tinggi dibandingkan saluran lainnya. Biaya pemasaran paling rendah terdapat pada saluran VII. Marjin pemasaran dan keuntungan pemasaran paling rendah terdapat pada saluran VI. Seluruh saluran pemasaran telah efisien dilihat dari harga yang diterima petani, karena nilai farmer’s share lebih dari 50%. Saluran II menjadi saluran yang paling efisien secara teknis, serta saluran VI menjadi saluran yang paling efisien secara ekonomis dengan menggunakan pendekatan Calkin dan Wang.
Dosen Pembimbing: | ENI ISTIYANTI, IR., M.P. and RETNO WULANDARI, S.P., M.SC. | NIDN0520016501, NIDN0507037701 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 23 May 2022 06:34 |
Last Modified: | 23 May 2022 06:34 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/31784 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |