ASTIANI WAHYUNINGSI (2013) EFEKTIFITAS PELATIHAN KOMUNIKASI S-BAR ANTAR PERAWAT DALAM MENURUNKAN ANGKA KEJADIAN SALAH PEMBERIAN OBAT INJEKSI DI RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
![]() |
Text (HALAMAN PENGESAHAN)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) |
![]() |
Text (HALAMAN JUDUL)
HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) |
![]() |
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK
Komunikasi merupakan keterampilan yang harus dimiliki oleh perawat.
Perawat mampu membangun hubungan dengan pasien dan memenuhi prilaku sehat
melalui komunikasi. Kesalahan komunikasi baik secara tertulis (dalam resep) maupun
secara lisan (antara pasien, dokter dan pasien) merupakan penyebab medication error
yang pertama. Kesalahan pengobatan bisa di artikan sebagai kegagalan dari suatu
rencana yang akan dicapai atau kekeliruan dalam perencanaan untuk mencapai tujuan
tertentu. Terkait dengan kurangnya komunikasi antar perawat yang menyebabkan
terjadinya kesalahan dalam pemberian obat injeksi, sehingga dibutuhkan pelatihan
komunikasi S-BAR antar perawat dalam menurunkan angka kejadian salah
pemberian obat injeksi.
Mengetahui efektifitas komunikasi S-BAR antara perawat dalam pemberian
obat injeksi di instalasi rawat inap RS PKU Muhammadiyah Bantul.
Jenis penelitian ini menggunakan rancangan pra-eksperimental dengan desain
pra-pascates dalam satu kelompok (One-Group-Pre-post test design). Jumlah sampel
dalam penelitian ini adalah 34 responden yang diambil dengan menggunakan teknik
simple random sampling. Analisa data yang digunakan pada penelitian ini adalah
Wilcoxon Signed Rank Test.
Menunjukkan bahwa nilai signifikansi dari penelitian ini adalah 0.000 dimana
yang artinya pX0.05. Terdapat efektifitas pelatihan komunikasi S-BAR antar perawat
Kesimpulan Penelitian ini menunjukkan bahwa adanya efektifitas pelatihan
komunikasi S-BAR antara perawat dalam menurunkan angka kejadian salah
pemberian obat.
Dosen Pembimbing: | Dr. Elsye Maria Rosa, S.K.M., M.Kes. | NIDN0329087001 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Keperawatan |
Depositing User: | Editor Perpus |
Date Deposited: | 27 May 2022 06:59 |
Last Modified: | 27 May 2022 06:59 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/32085 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |