PENGARUH KONSENTRASI EKSRTAK DAUN KEMANCI (Minium basilicum ) DALAM PASTA GIGI TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicans

INTISARI Pasta gigi herbal merupakan pasta gigi yang mengandung bahan —bahan tumbuh tumbuhan yang diharapkan dapat menekan pertumbuhan plak. Pasta gigi merupakan bahan yang digunakan untuk membantu membersihkan permukaan gigi dan membantu tercapainya oral hygiene yang baik. Penambahan herbal pada pasta gigi diharapkan dapat menghambat beberapa pertumbuhaan mi kroorganisme. Salah satu tanaman obat yang berkhasiat adalah kemangi. Tanaman kemangi mengandung banyak senyawa kimia, diantaranya adalah minyak atsiri seperti eugenol, sineol, methyl chavicul, dan protein, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, serta vitamin C. Daun kemangi mengandung minyak atsiri dengan eugenol sebagai komponen utama, flavon apigenin, luteolin, flavon 0- glikosida, apigenin 7-0- glulwronida, luteolin 7-0- glukoronida, .flavon C-glukosida orientin, dan molludistin, serta asam ursolat. Selain itu kemangi jugs mengandung tanin, flavonoid, steroid / trierpenoid, pentose, xilose. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium yang dilaksanakan pada bulan Mei 2011, di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Subyek penelitian yang digunakan adalah daun kemangi (Ocimum hasilicum) yang diekstraksi dan dicampurkan kedalam pasta gigi dasar. Mikroba uji menggunakan jamur Candida albicans strain lokal. Pengukuran daya antijamur untuk menentukan besarnya zona hambat dengan menggunakan metode difusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh konsentrasi esktrak daun kemangi Ocimum basilicum ) dalam pasta gigi terhadap pertumbuhan Candida albicans.
klitn Kline; Antiisuntir_ Candida illhiefinc_ dintin kemarmi. masts Pig!