PEMBERIAN DIARY PADA PASIEN ANAK DENGAN THALASEMIA UNTUK MENGURANGI KECEMASAN DI RSUD TEMANGGUNG

Latar Belakang: Thalasemia adalah penyakit herediter yang diturunkan secara autosomal resesif, terjadi gangguan sintesis hemoglobin akibat dari penurunan produksi satu atau lebih rantai globin. Penderita thalassemia yang bersifat ringan atau disebut thalasemia minor dan intermedia tidak membutuhkan transfusi darah yang rutin, sedangkan pada penderita thalassemia mayor harus dilakukan transfusi darah secara rutin dan teratur. Perawatan pada pasien thalasemia dilakukan dengan pendekatan paliatif untuk mencegah terjadinya masalah baru, meringankan, meningkatkan kualitas hidup, serta menurunkan kecemasan pada pasien dan keluarga. Menulis di diary diketahui dapat menurunkan kecemasan. Tujuan Penelitian: Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh dari pemberian diary pada pasien anak dengan thalasemia untuk mengurangi kecemasan di RSUD Temanggung. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan studi kasus dengan membandingkan teori yang ada. Kasus yang dikelola sebanyak satu pasien yang terdiagnosis thalasemia. Proses penelitian ini dimulai dengan pengkajian dan pemerikasaan fisik ke pasien, melakukan analisis masalah keperawatan, menentukan prioritas masalah, membuat rencana asuhan keperawatan, melakukan implementasi, dan melakukan evaluasi. Hasil Penelitian: Terdapat 4 masalah keperawatan yang muncul dalam kasus, dalam kasus ini peneliti melakukan implementasi pada setiap masalah berdasarkan evidance based nursing. Namun, dalam kasus ini peneliti fokus membahas masalah ansietas dengan memberikan intervensi pemberian diary untuk mengurangi ansietas pada anak dengan thalasemia. Hasil asuhan keperawatan yang dilakukan selama 2 hari selama 45 menit didapatkan bahwa terapi pemberian diary dapat mengurangi tingkat ansietas pasien. Kesimpulan: Asuhan keperawatan yang dilakukan sudah sesuai dengan tinjauan teori dan pelaksanaannya terdapat hasil peningkatan pada kondisi pasien. Saran untuk peneliti selanjutnya perlu adanya tindak lanjut dari hasil karya ilmiah akhir ini untuk menilai pengaruh pemberian diary dan menilai tingkat kecemasan anak dengan thalasemia.