PENGARUH RELIGIUSITAS, PENGETAHUAN, PENDAPATAN, KEPERCAYAAN DAN PERSEPSI KEMUDAHAN TERHADAP MINAT MASYARAKAT MUSLIM MEMBAYAR ZIS NONTUNAI PADA BAZNAS

Perolehan dana ZIS dan DSKL (Dana Sosial dan Keagamaan Lainnya) pada BAZNAS secara keseluruhan pada 2021 sebanyak 513,2 miliar, dana yang terhimpun melalui kanal digital sebanyak 136,99 miliar atau 32persen dari total dana yang terhimpun, jumlah tersebut belum dikatakan sepenuhnya optimal, maka dari itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan jumlah dana yang terhimpun secara digital. Seiring berkembangnya era digitalisasi, potensi dana secara digital sangat besar dan idealnya sistem pembayaran digital dapat memberikan kemudahan bagi seseorang untuk melakukan pembayaran ZIS, maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh religiusitas, pengetahuan, pendapatan, kepercayaan dan persepsi kemudahan terhadap minat masyarakat muslim membayar ZIS secara nontunai. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif. Sampel pada penelitian ini merupakan masyarakat muslim Indonesia yang pernah melakukan pembayaran ZIS secara nontunai pada BAZNAS dengan jumlah 200 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah Partial Least Square-SEM (PLS-SEM) yang dibantu dengan program software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel religiusitas dan pengetahuan berpengaruh positif signifikan terhadap minat membayar ZIS secara nontunai, sedangkan variabel pendapatan, kepercayaan, dan persepsi kemudahan tidak berpengaruh terhadap minat membayar ZIS secara nontunai.