PENGARUH KONDUKTIVITAS HIDROLIK DAN KOEFISIEN KEKASARAN MANNING TERHADAP RESPON DAS MENGGUNAKAN MODEL HUJAN ALIRAN 2D

Banjir merupakan salah satu permasalah alam yang sering terjadi di Indonesia di setiap musim penghujan, khususnya Yogyakarta. Sungai yang berpenghulu di Gunung Merapi yang melalui area pemukiman padat penduduk seperti sungai Code. Tanggal 29 november 2010 beberapa hari setelah erupsi Gunung Merapi, terjadi banjir lahar dingin. Simulasi banjir seperti menggunakan aplikasi RRI Model merupakan salah satu cara dilakukan pencegahan bencana banjir. Simulasi ini mempunyai output untuk mengetahui pengaruh limpasan terhadap karakteristik DAS dengan menggunakan peta digital LiDAR. Nilai parameter tanah pada penelitian ini parameter tanah yang mampu mewakili seluruh DAS di asumsikan segaram. Analisis sensivitas dilakukan terhadap konduktivitas hidrolik (Ksv), kekasarang sungai (ns_river) dan kekasaran slope (ns_slope). Dari analisis sensivitas nilai Ksv dan ns_river lebih sensitif daripada nilai ns_slope. Sehingga parameter didalam RRI perlu dilakukan kalibrasi untuk mendapatkan hasil yang mendekati kondisi di lapangan.