PERANCANGAN SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) ATAP PADA GEDUNG KELAS KAMPUS TERPADU MUALLIMIN YOGYAKARTA SEBAGAI SUMBER ENERGI HIJAU

Kebutuhan energi listrik dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan yang sangat besar, peningkatan energi listrik setiap tahun menjadi salah satu faktor meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Sampai saat ini energi listrik masih disuplai oleh pembangkit listrik konvensional yang bersumber dari bahan bakar fosil yang lama kelamaan akan habis. Kementrian ESDM menerbitkan peraturan Nomer 4 tahun 2020 tentang perubahan kedua peraturan menteri ESDM nomer 50 tahun 2017 tentang pemanfaatan energi terbarukan untuk penyediaan tenaga listrik. Salah satu potensi energi alternatif yang ramah lingkungan dan mudah yaitu penggunaan energi surya. Pada penelitian ini dibahas mengenai perancangan sistem pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap pada Gedung kelas kampus terpadu mu'allimin Yogyakarta sebagai sumber energi hijau. Metode yang dipakai menggunakan analisis secara teknis maupun ekonomis. Sistem PLTS menggunakan aplikasi HOMER sebesar 100persen dari kebutuhan energi harian Gedung kelas mu'alimin. Berdasarkan hasil optimasi HOMER Gedung Kelas Kampus Mu'alimin mampu menghasilkan energi listrik sebesar 58,500 kWh/tahun. Hasil simulasi optimasi HOMER diperoleh konfigurasi sistem yang paling optimal dengan menggunakan sistem On-Grid yaitu dengan konfigurasi yang terdiri dari PV, Grid dan Inverter dengan nilai Net Persent Cost dikeluarkan sebesar Rp. 656.299.800,00, Cost Of Energy sebesar Rp. 874.82, Operating Cost sebesar Rp. 45.895.380,00, Initial Capital sebesar Rp. 63.000.000,00. Dari hasil simulasi optimasi HOMER diperoleh biaya perancangan yang layak pada sistem optimal yaitu sistem On-Grid.