PENGARUH BEBAN KERJA DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN MELALUI STRES KERJA SEBAGAI MEDIATOR

Turnover Intention, merupakan salah satu fenomena yang sering dihadapi oleh perusahaan saat ini. Adapun, data yang peneliti dapatkan dari penelitian Deloitte (2019), menunjukkan tingkat turnover pada Perusahaan-perusahaan di Indonesia rata-rata mencapai 10% pada tahun 2019. Maka, penting bagi perusahaan untuk memantau dan memahami tingkat turnover intention di antara karyawan dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengelola dan mengurangi potensi turnover karyawan yang dapat merugikan perusahaan dalam jangka panjang. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh beban kerja dan iklim organisasi terhadap turnover intention melalui stres kerja. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan teknik analisis data menggunakan path analysis dan sobel test. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh beban kerja berpengaruh signifikan terhadap stres kerja. Iklim organisasi tidak berpengaruh terhadap turnover intention. Stres kerja berpengaruh signifikan terhadap Turnover Intention. Beban Kerja tidak berpengaruh terhadap Turnover Intention. Iklim Organisasi berpengaruh signifikan terhadap Stres Kerja. Beban Kerja tidak berpengaruh terhadap Turnover Intention yang dimediasi oleh Stres Kerja. Iklim Organisasi tidak berpengaruh terhadap Turnover Intention yang dimediasi Stres Kerja.