RAIHAN SAIFUL HAKIM (2024) PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMERINTAHAN DALAM ISU PERUBAHAN IKLIM: STUDI TERHADAP AKUN TWITTER X @DITJENPPIKLHK. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (423kB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (79kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (428kB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (990kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (904kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) |
|
|
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara yang dapat terkena dampak adanya perubahan iklim. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim memiliki tugas dan fungsi untuk menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengendalian perubahan iklim, serta menangani permasalahan yang berkaitan dengan perubahan iklim. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui penggunaan media social X sebagai media komunikasi pemerintahan dalam isu perubahan iklim oleh akun X @ditjenppiklhk.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan teknik deskriptif yang didasakan pada studi kasus akun media social X @ditjenppiklhk. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan data sekunder yang berasal dari sosial media X, sumber Pustaka dan kajian literatur, serta metode dokumentasi. Data sekunder berupa postingan media sosial diambil dari 200 postingan tweets akun @ditjenppiklhk yang diolah menggunakan NVivo 12 Plus. Penelitian ini menggunakan indikator berdasarkan teori Harold Lasswell yang didalamnya memiliki lima unsur komunikasi yaitu komunikator, Pesan/Massage, Media, Komunikan dan Respon/Feedback.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ditjen Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian LHK telah memanfaatkan dan menggunakan media sosial X sebagai sarana komunikasi pemerintah terhadap isu perubahan iklim dengan cukup baik. Pemanfaatan media sosial sebagai sarana komunikasi pemerintahan terhadap isu perubahan iklim dapat dilihat dari analisis unsur-unsur komunikasi, mulai dari komunikator hingga respon yang diperoleh dari hasil komunikasi yang dimulai oleh Ditjen PPI KLHK. Dalam melakukan komunikasi pemerintah kepada publik melalui media sosial X, Ditjen PPI KLHK memanfaatkan akun @ditjenppiklhk untuk membangun komunikasi kepada masyarakat terkait isu lingkungan hidup khususnya perubahan iklim.Kesimpulan dari penelitian ini ialah penggunaan media sosial oleh Ditjen PPI KLHK yang kurang masif dan menarik dalam melakukan komunikasi kepada publik. Hal ini dapat dilihat dengan minimnya repson/feedback yang diberikan publik kepada akun @ditjenppiklhk. Minimnya respon yang ada dalam akun @ditjenppiklhk tidak bisa lepas dari kurangnya optimalisasi unsur pesan dalam menyampaikan informasi dengan menarik dan kurangnya perhatian serta ketertarikan komunikan terhadap pesan yang disampaikan akun @ditjenppiklhk.
| Dosen Pembimbing: | Dian Eka Rahmawati, Dr., S.IP., M.Si. | NIDN0527127401 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Uncontrolled Keywords: | Government Communications, Social Media, Twitter X, Climate Change |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Ilmu Pemerintahan |
| Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
| Date Deposited: | 27 May 2024 06:14 |
| Last Modified: | 27 May 2024 06:14 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/44849 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
