HUBUNGAN KARAKTERISTIK RESPONDEN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGENDALIAN PENULARAN COVID-19

<p>Pandemi COVID-19 adalah permasalahan kesehatan dunia. COVID-19 ditemukan pertama kali pada bulan Desember 2019 di Wuhan, China dan menyebar ke hampir seluruh wilayah dunia tanpa terkecuali Indonesia. Karena belum ada obat dan vaksin yang dapat digunakan, upaya untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat sangat penting untuk menangani pandemi COVID-19. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan antara karakteristik responden terhadap tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat dalam pengendalian penularan COVID-19 Penelitian ini dilakukan secara observasional non eksperimental dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode total sampling atau berdasarkan waktu penyebaran selama 30 hari, dimana sample dalam penelitian ini adalah masyarakat Indonesia. Metode analisis yang digunakan adalah analisis univariat untuk mengetahui frekuensi responden pada tiap-tiap variabel dan analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antara dua variabel menggunakan rank spearmen dan koeffisien kontingensi. Hasil analisis univariat dengan total responden sebanyak 702 orang, pada variabel bebas menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah berjenis kelamin perempuan, berusia 18 sampai 25 tahun, berpendidikan SMA/MAN/SMK/Sederajat, beragama Islam, berdomisili di DI Yogyakarta, suku Jawa, berstatus pelajar/mahasiswa, tidak berpenghasilan, tidak bekerja atau tidak menjalankan usaha, dan mendapatkan informasi dari media elektronik. Pada variabel terikat menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah berpengetahuan tinggi, sikap negatif, dan berperilaku positif. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan (p < 0> 0 ,05) antara karakteristik sumber informasi dengan tingkat pengetahuan. Terdapat hubungan (p < 0> 0 ,05) antara karakteristik berdasarkan usia, agama, pekerjaan, penghasilan, lama bekerja, dan sumber informasi dengan sikap. Terdapat hubungan (p < 0> 0 ,05) antara karakteristik usia, domisili, penghasilan, lama bekerja, dan sumber informasi dengan perilaku. Artinya dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan pada beberapa karakteristik responden dengan tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat dalam pengendalian penularan COVID-19. Kata kunci : COVID-19, Karakteristik, Pengetahuan, Sikap, Perilaku, Indonesia</p>