ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN PASIEN BPJS PENDERITA HIPERTENSI DALAM MENGONSUMSI OBAT ANTIHIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

Tekanan darah pada pasien hipertensi dapat dikontrol dengan menggunakan obat antihipertensi sehingga menurunkan risiko terjadinya komplikasi. Kepatuhan dalam meminum obat merupakan hal yang sangat penting dalam keberhasilan pengobatan hipertensi. Rendahnya tingkat kepatuhan dalam pengobatan, dapat meningkatkan risiko komplikasi dari hipertensi. Oleh karena itu diperlukan kepatuhan untuk mencapai keberhasilan terapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan dan faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan pasien BPJS penderita hipertensi dalam mengonsumsi obat antihipertensi di Instalasi Rawat Jalan RSUD Panembahan Senopati Bantul. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel penelitian 80 responden dengan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan dengan pengisian kuesioner Morisky Medication Adherence Scale-8 ( MMAS-8) serta kuesioner lainnya yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisis data penelitian menggunakan analisis multivariat dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien dengan tingkat kepatuhan rendah sebesar 26,3%, tingkat kepatuhan sedang sebesar 55%, dan tingkat kepatuhan tinggi sebesar 18,8%. Hasil uji statistik pada faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan menunjukkan hasil yang signifikan pada; pendidikan terakhir (p<0,05), lama menderita (p<0,05), tingkat pengetahuan (p<0,05), akses ke pelayanan kesehatan (p<0,05), dukungan keluarga (p<0,05), dan motivasi berobat (p<0,05). Tingkat kepatuhan sebagian besar pasien hipertensi dalam mengonsumsi obat antihipertensi di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul termasuk dalam kategori sedang. Pendidikan terakhir, lama menderita, tingkat pengetahuan, akses ke pelayanan kesehatan, dukungan keluarga, dan motivasi berobat merupakan faktor-faktor yang secara signifikan memengaruhi kepatuhan pasien hipertensi dalam minum obat.