MUHAMMAD RIFKY ARDIAKUSUMA (2024) A COMPARISON OF SOUTH KOREA AND JAPAN IN THEIR STRATEGIES TO OVERCOME LOW BIRTH RATES. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (325kB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (34kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (254kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (728kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Dalam dunia moderen populasi memainkan peran penting dalam menjaga sustainability suatu negara. masalah yang ada saat ini adalah banyak negara maju yang memiliki masalah dengan angka populasi. jepang dan korea selatan merupakan 2 negara maju di asia yang mengalami masalah dengan angka kelahiran yang sangat rendah, bahkan menjadi yang terendah di dunia. Studi ini bertujuan untuk membandingkan strategi dan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Jepang dan Korea Selatan dalam mengatasi tantangan rendahnya tingkat kelahiran di negara mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menganalisis kebijakan dan strategi yang telah diimplementasikan oleh pemerintah Jepang dan Korea Selatan melalui studi kasus dan tinjauan kebijakan. Temuan penelitian menunjukkan perbedaan pendekatan antara Jepang dan Korea Selatan dalam menangani masalah rendahnya tingkat kelahiran. Jepang lebih menekankan insentif ekonomi dan fasilitas dukungan keluarga, sementara Korea Selatan mengadopsi pendekatan yang lebih proaktif dengan fokus pada kebijakan finansial dan peran pemerintah pusat. Kajian ini menggarisbawahi pentingnya pemahaman terhadap faktor-faktor sosial, ekonomi, dan budaya dalam merancang kebijakan yang efektif untuk mengatasi rendahnya tingkat kelahiran. Perbandingan antara strategi Jepang dan Korea Selatan memberikan wawasan berharga bagi negara-negara lain yang menghadapi tantangan serupa dalam mengelola demografi dan pertumbuhan populasi
Dosen Pembimbing: | Zain Maulana, S.IP., M.A., Ph.D. | NIDN0517118503 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Uncontrolled Keywords: | Low Birth Rate, Demographic Policy, Japan, South Korea, Policy Comparison |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Hubungan Internasional |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 04:08 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 04:08 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46660 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |