STUDI KOMPARATIF USAHATANI BAWANG MERAH SECARA MONOKULTUR DAN TUMPANG SARI DI LAHAN SAWAH DENGAN SISTEM IRIGASI SHOWER DI KECAMATAN PANJATAN

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui perbandingan biaya, pendapatan, dan keuntungan serta kelayakan usahatani bawang merah secara monokultur dan tumpang sari di lahan sawah dengan sistem irigasi shower di Kecamatan Panjatan. Penelitian ini menggunakan data primer terhadap 15 responden monokultur dan 16 responden tumpang sari. Data dianalisis menggunakan analisis biaya, pendapatan, keuntungan, uji beda menggunakan aplikasi SPSS, dan analisis kelayakan menggunakan R/C, produktivitas modal, produktivitas tenaga kerja, dan produktivitas lahan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan perbedaan pada penggunaan saprodi dan tenaga kerja. Usahatani monokultur memiliki biaya, pendapatan dan keuntungan yang lebih besar dibandingkan dengan usahatani tumpang sari. Uji beda pada biaya dan pendapatan tidak menunjukkan nilai signifikan sehingga tidak terdapat perbedaan antara usahatani monokultur dan usahatani tumpang sari. Sedangkan untuk keuntungan menunjukkan nilai signifikan sehingga terdapat perbedaan antara usahatani monokultur dan usahatani tumpang sari. Kelayakan pada usahatani monokultur dan usahatani tumpang sari menunjukkan layak pada analisis R/C, produktivitas modal, produktivitas tenaga kerja, dan produktivitas lahan.