GAMBARAN KEBERAGAMAAN DAN BUDAYA ANAK PUNK DALAM PERSPEKTIF TOKOH AGAMA DI DESA DADAPAN KECAMATAN SOLOKURO KABUPATEN LAMONGAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberagamaan dan budaya anak punk desa Dadapan dan juga untuk mengetahui perspektif tokoh agama dalam memecahkan masalah keberagamaan dan budaya anak punk desa Dadapan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan deskriptif-kualitatif dan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi sehingga mendukung validitas dalam penelitian ini. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data interaktif yaitu: reduksi data, penyajian data dan kesimpulan sehingga memperkuat data yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; pertama, keberagamaan anak punk desa Dadapan tidak terlihat secara eksplisit dalam kehidupan sehari-hari mereka. Meskipun demikian mereka tetap mempertahankan dan menunjukkan sisi keberagamaan kepada keluarga dan tuhan. Kedua budaya yang ditampilkan oleh anak punk adalah seringnya memakai pakaian yang kumuh dalam artian mereka menggunakan jaket dan celana yang bolong-bolong, kemudian tato yang melaburi kulitnya serta musik yang cenderung keras. Ketigadengan perspektif dan metode yang telah dipaparkan oleh para tokoh agama yang menjadikan penelitian ini menjadi tugas yang perlu dikaji dan dipecahkan oleh tokoh agama, masyarakat dan jajaran pemerintahan desa.