THE USE OF AUDIOBOOKS TO TEACH ENGLISH FOR VISUALLY IMPAIRED STUDENTS AT A JUNIOR HIGH SCHOOL IN YOGYAKARTA

Mendukung perkembangan pendidikan semua siswa sebagai aset masa depan bangsa sangat penting untuk kesuksesan bangsa. Kesetaraan ini juga harus berlaku bagi siswa tunanetra. Salah satu upaya untuk membantu siswa tunanetra adalah dengan mengintegrasikan teknologi baru ke dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi dan tantangan dalam mengajar bahasa Inggris kepada siswa tunanetra melalui penggunaan buku audio, seperti yang dirasakan oleh para guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Penelitian ini dilakukan di sebuah sekolah menengah pertama Islam di Yogyakarta. Partisipan dalam penelitian ini adalah satu orang guru bahasa Inggris dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Ada beberapa langkah untuk menganalisis data, seperti transkrip, pengecekan anggota, dan pengkodean. Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa penggunaan buku audio dalam pengajaran bahasa Inggris melibatkan tiga tahap: kegiatan pra-pengajaran, kegiatan saat pengajaran yang difokuskan pada mendengarkan, dan kegiatan pasca-pengajaran. Penelitian ini juga menemukan tantangan dalam menggunakan buku audio untuk siswa tunanetra, yaitu kurangnya materi dan manajemen waktu. Penelitian ini direkomendasikan untuk guru, institusi pendidikan, dan peneliti selanjutnya.