SATRIO WICAKSONO (2025) UJI KUALITAS TANAH PADA BEBERAPA TIPE AGROEKOSISTEM DI KECAMATAN DUKUN KABUPATEN MAGELANG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

	Text (Halaman Judul) Halaman Judul.pdf Download (726kB)
	Text (Lembar Pengesahan) Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text (Abstrak) Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB)
	Text (Bab I) Bab I.pdf Download (103kB)
	Text (Bab II) Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB)
	Text (Bab III) Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB)
	Text (Bab IV) Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (490kB)
	Text (Bab V) Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (841kB)
	Text (Bab VI) Bab VI.pdf Restricted to Registered users only Download (9kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (Naskah Publikasi) Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (669kB)
	Text (Full Text) Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Erupsi Gunung Merapi tahun 2010 menyebabkan perubahan komposisi kualitas tanah pada Kecamatan Dukun. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kualitas sifat fisik, kimia dan biologi tanah pada beberapa tipe agroekosistem di Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif yang dilakukan melalui survei lapangan dan didukung hasil analisis tanah di laboratorium. Analisis indeks kualitas tanah dilakukan dengan metode Principal Component Analysis (PCA) untuk menentukan Minimum Data Set (MDS). Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh indikator paling mempengaruhi kualitas tanah adalah persentase pasir, debu, KPK, C-POM, K-total dan C-Min. IKT tertinggi yaitu pada lereng atas, bawah dan kaki sebagai tegalan, hutan di lereng atas dan tengah, sawah di lereng bawah dan kaki, kebun di lereng kaki. Metode IKT berbobot (IKTw) menunjukkan kualitas tanah yang lebih baik dibandingkan metode penjumlahan (IKTa), dengan nilai koefisien determinasi yang lebih tinggi (R2= 0,6965). Bahan organik mempengaruhi semua indikator yang paling mempengaruhi kualitas tanah, sehingga upaya mempertahankan IKT dapat dilakukan dengan cara mempertahankan bahan organik.

Dosen Pembimbing:	Lis Noer Aini, Dr. Ir., S.P., M.Si. and Mulyono, Ir, M.P | NIDN0524077301, NIDN0008066002
Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Soil Quality, Soil Nature, Western Slopes of Mount Merapi, Agroecosystem
Divisions:	Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User:	Bima
Date Deposited:	25 May 2025 13:50
Last Modified:	25 May 2025 13:50
URI:	https://etd.umy.ac.id/id/eprint/51283

Actions (login required)

View Item