FAHRIZA WIRAWAN (2022) PERBANDINGAN KUAT TEKAN BETON RINGAN DENGAN AGREGAT LEMPUNG BAKAR BERBENTUK LONJONG KUBIKEL DAN BULAТ. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (4MB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (1MB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (702kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (30MB) |
Abstract
Elemen beton adalah beban terberat dalam struktur, dan merupakan komponen utama dari beban mati dalam struktur. Beton ringan digunakan untuk meminimalkan beban mati secara keseluruhan pada struktur, dan juga memiliki kualitas ketahanan api yang luar biasa daripada beton dengan agregat berat normal. Tujuan utama beton dalam struktur adalah untuk menahan tekanan kompresi. Oleh karena itu, pada penelitian ini akan coba dikembangkan cara memperingan bangunan dengan menggunakan bahan beton ringan yang memiliki kekuatan tinggi dan berat jenis yang lebih ringan, yaitu dengan mengganti agregat kasarnya dengan material atau bahan buatan yang lebih ringan. Agregat yang digunakan adalah agregat yang terbuat dari lempung bakar yang sudah dibentuk bulat, lonjong, dan kubikel dengan gradasi yang bervariasi antara 5 20 mm. Pada penelitian ini digunakan benda uji berbentuk silinder dengan ukuran 75 x 150 mm dengan total 9 buah, masing - masing 3 benda uji untuk setiap variasi bentuk nya. Beton dilakukan pengujian kuat tekan ketika berumur 28 hari. Mengacu dari hasil pengujian kuat tekan beton yang dilakukan, kuat tekan tertinggi didapatkan pada beton dengan variasi bentuk lonjong yaitu sebesar 7,40 MPa diikuti dengan bulat sebesar 6,85 MPa dan kubikal sebesar 6,57 MPa.
| Dosen Pembimbing: | As’at Pujianto. Ir., M.T., IPM. | NIDN0514046601 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Uncontrolled Keywords: | Concrete, Light Weight, Burnt Clay, LECA, ALWA, compressive strength |
| Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil |
| Depositing User: | Bima |
| Date Deposited: | 28 May 2025 07:44 |
| Last Modified: | 28 May 2025 07:44 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/51400 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
