NATALIE SAGITA RAMADHINI (2025) KERJA SAMA UNHCR DAN IOM DALAM MENANGANI PENGUNGSI ROHINGYA DI ACEH PADA TAHUN 2019-2023. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (408kB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (71kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (338kB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) |
|
|
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (819kB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (994kB) |
Abstract
Konflik yang dialami etnis Rohingya di Myanmar ini mengakibatkan mengungsinya ribuan etnis Rohingya ke negara-negara tetangga. Etnis Rohingya berhasil masuk ke Indonesia dan banyak yang mendarat di Aceh dengan jumlah 1.600 an orang hingga tahun 2023. Banyaknya pengungsi Rohingya yang terus masuk ke wilayah Aceh membuat munculnya konflik antara masyarakat Aceh dengan para pengungsi Rohingya sehingga menimbulkan penolakan pada pengungsi Rohingya oleh masyarakat Aceh. Dalam mengatasi permasalahan tersebut Indonesia yang belum meratifikasi perjanjian Jenewa 1951 terkait pengungsi meminta bantuan UNHCR dan IOM dalam menangani pengungsi Rohingya yang ada di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk mencaritahu bagaimana kerja sama yang dilakukan UNHCR dan IOM dalam menangani pengungsi Rohingya di Aceh. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan menggunakan teori kerja sama internasional dan konsep human security. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerja sama UNHCR dan IOM ini di dasari oleh MoU yang mengatur tugas masing-masing organisasi internasional tersebut, selain itu UNHCR dan IOM juga melakukan kerja sama mulai dari pendataan pengungsi, melakukan edukasi terkait TPPO dan SGBV, menyediakan fasilitas kesehatan hingga pendidikan, dan melakukan resettlement sebagai salah satu solusi jangka panjang.
| Dosen Pembimbing: | Sugito, Dr., S.IP., M.Si. | NIDN0524087701 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Uncontrolled Keywords: | Refugees, Rohingya, Cooperation, Aceh, UNHCR, IOM |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Hubungan Internasional |
| Depositing User: | Bima |
| Date Deposited: | 26 Jun 2025 02:07 |
| Last Modified: | 26 Jun 2025 02:07 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/51553 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
