DHARMA EKA SARI (2025) HUBUNGAN STIGMA SOSIAL DENGAN AWARENESS TERHADAP TUBERKULOSIS PADA MAHASISWA NON-KESEHATAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (457kB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (290kB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (350kB) |
|
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) |
|
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (484kB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Jumlah kasus tuberkulosis (TB) di Indonesia terus meningkat, menjadikannya negara dengan kasus tertinggi kedua di dunia setelah India. Di Yogyakarta, angka kasus dan keberhasilan pengobatan masih belum memenuhi target. Rendahnya kepatuhan berobat dipengaruhi oleh stigma, kurangnya pengetahuan, dan dukungan. Stigma sosial terhadap penderita TB menyebabkan diskriminasi dan menghambat proses diagnosis serta pengobatan. Penelitian ini fokus pada mahasiswa non-kesehatan karena mereka berpotensi memiliki tingkat pengetahuan dan awareness yang berbeda tentang TB. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stigma sosial dengan awareness terhadap penyakit TB pada mahasiswa non-kesehatan. Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional dan pendekatan cross-sectional. Instrumen yang digunakan terdiri dari kuesioner stigma yang berisi 10 pernyataan unfavorable dengan rentang skor 0–30, dan kuesioner awareness yang terdiri dari 9 pertanyaan (8 favorable dan 1 unfavorable) dengan total skor 0–18. Kedua kuesioner menghasilkan data dalam bentuk rasio. Penelitian ini telah lulus uji etik. Penelitian ini menggunakan uji korelasi Spearman dengan N untuk variabel stigma dan awareness yaitu 271. Pada variabel stigma nilai min yaitu 0, maks yaitu 30, median yaitu 18, serta SD yaitu 5.128. Pada variabel awareness nilai min yaitu 0, maks yaitu 16, median yaitu 16, serta SD yaitu 2.077. Penelitian ini lulus uji etik dengan No.044/EC-KEPK FKIK UMY/II/2025. Hasil: Berdasarkan analisis data terhadap 271 responden, hasil uji korelasi menunjukkan pvalue sebesar 0,279 dan (r) sebesar -0,066, yang menunjukkan hubungan yang tidak signifikan. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara stigma sosial dengan awareness terhadap tuberkulosis pada mahasiswa non-kesehatan.
| Dosen Pembimbing: | Resti Yulianti Sutrisno, M.Kep,Ns.,Sp.Kep.MB | NIDN0519078701 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Uncontrolled Keywords: | awareness, non-healthcare students, social stigma, tuberculosis |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | Bima |
| Date Deposited: | 14 Jul 2025 01:51 |
| Last Modified: | 14 Jul 2025 01:51 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/51755 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
