MUHAMMAD ANDIFA PRAMANA AGUNG (2025) KEBERLANJUTAN KEBIJAKAN IMIGRASI BERBASIS KEMANUSIAAN AMERIKA SERIKAT DALAM MENGATASI HUMAN TRAFFICKING MEKSIKO : DARI OBAMA KE BIDEN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (547kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (63kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (48kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (416kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (242kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (190kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini membahas keberlanjutan kebijakan imigrasi berbasis kemanusiaan yang diterapkan oleh Amerika Serikat dalam menangani isu human trafficking yang melibatkan migran dari Meksiko, dengan fokus pada perbandingan antara era pemerintahan Barack Obama dan Joe Biden. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptifanalitis, penelitian ini menganalisis dokumen kebijakan, pernyataan resmi, serta data dari lembaga internasional dan organisasi HAM untuk menilai bagaimana prinsip-prinsip kemanusiaan diintegrasikan dalam kebijakan imigrasi. Teori Kebijakan Imigrasi Berbasis Kemanusiaan digunakan sebagai kerangka analisis untuk mengevaluasi sejauh mana kebijakan yang diterapkan menjunjung perlindungan hak asasi manusia, khususnya terhadap kelompok rentan seperti korban perdagangan manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat kesinambungan normatif dalam retorika kemanusiaan, praktik kebijakan sering kali diwarnai oleh tekanan politik domestik dan pertimbangan keamanan nasional. Pada era Obama, terdapat upaya untuk menyeimbangkan penegakan hukum dengan perlindungan korban, sementara pemerintahan Biden menunjukkan langkah-langkah untuk mengembalikan pendekatan humanistik pasca kebijakan restriktif di era Trump. Namun, tantangan implementasi di lapangan tetap menjadi hambatan dalam mewujudkan kebijakan imigrasi yang sepenuhnya berbasis pada prinsip kemanusiaan.

Dosen Pembimbing: Sidiq Ahmadi, S.IP., M.A. | NIDN0511017701
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Immigration Policy, Human Trafficking, United States, Mexico, Human Rights, Barack Obama, Joe Biden
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Hubungan Internasional
Depositing User: Bima
Date Deposited: 01 Aug 2025 03:57
Last Modified: 01 Aug 2025 03:57
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/51844

Actions (login required)

View Item View Item