FAHRUR DHANY RAHAYU (2025) STRATEGI ADAPTASI INDUSTRI SEMIKONDUKTOR CHINA TERHADAP TANTANGAN GEOPOLITIK DAN KRISIS RANTAI PASOKAN GLOBAL PADA PERIODE 2020-2024. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf
Download (768kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (228kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (117kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf
Download (289kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (262kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (297kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (194kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (209kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (355kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)

Abstract

Industri semikonduktor merupakan tulang punggung teknologi modern yang memiliki peran strategis dalam persaingan global. China menghadapi tantangan signifikan akibat ketegangan geopolitik dengan Amerika Serikat dan krisis rantai pasokan global pada periode 2020-2024. Penelitian ini menganalisis strategi adaptasi yang diterapkan China dalam menghadapi tantangan tersebut menggunakan kerangka teori Complex Interdependence dan Security Dilemma melalui studi literatur dan analisis data sekunder. Temuan penelitian mengkonfirmasi dan memperkaya hipotesis awal dengan mengidentifikasi enam strategi adaptasi utama yang lebih spesifik dan terukur: akselerasi investasi domestik melalui Big Fund senilai lebih dari $100 miliar, diversifikasi mitra internasional, reorientasi teknologi dari node canggih ke teknologi matang, pengembangan kapasitas domestik, strategi stockpiling dan near-shoring, serta inovasi teknologi alternatif. Evaluasi menunjukkan kapasitas fabrikasi domestik tumbuh 365% dengan tingkat kemandirian bahan kimia elektronik meningkat dari 30% menjadi 50%, namun target self-sufficiency 40% belum tercapai. Penelitian ini mengungkap kompleksitas adaptasi yang lebih tinggi dari prediksi teoritis awal, menunjukkan transformasi paradigma dari "globalization of technology" menuju "technopolitical fragmentation" dalam industri semikonduktor global.

Dosen Pembimbing: Ali Maksum, S.Sos., M.A., Ph.D., CBPA., C.LI., MCE. | NIDN0517028401
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Semiconductor Industry, China, Adaptation, Geopolitics, Supply Chain, Complex Interdependence, Security Dilemma
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Hubungan Internasional
Depositing User: Eko Kurnawan
Date Deposited: 12 Aug 2025 09:21
Last Modified: 12 Aug 2025 09:21
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/52084

Actions (login required)

View Item View Item