JATIYASA EGA SANJAYA (2025) POTENSI KETERLAMBATAN PEMBANGUNAN JALAN NASIONAL LINTAS SELATAN D.I.YOGYAKARTA DAN UPAYA PENCEGAHANNYA (STUDI KASUS : PEMBANGUNAN JALAN BARU KRETEK GIRIJATI). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (847kB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (418kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (236kB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (766kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (461kB) |
|
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB) |
|
|
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Pembangunan infrastruktur jalan merupakan salah satu prioritas strategis dalam mendukung konektivitas wilayah, termasuk proyek Jalan Nasional Lintas Selatan (JJLS) segmen Kretek–Girijati di D.I. Yogyakarta. Namun, potensi keterlambatan dalam pelaksanaan proyek ini dapat menimbulkan dampak negatif dari sisi waktu, biaya, dan kualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpotensi menyebabkan keterlambatan serta mengembangkan upaya pencegahannya. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif melalui observasi lapangan, wawancara, serta penyebaran kuesioner kepada pihakpihak terkait dalam proyek. Data dianalisis menggunakan pendekatan matriks risiko (Risk = Probability × Impact) untuk menentukan tingkat keparahan tiap faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pekerjaan struktur memiliki tingkat risiko tertinggi (rata-rata 5,86) yang tergolong risiko sedang, disusul pekerjaan tanah (5,85) yang tergolong risiko sedang, pekerjaan persiapan (5,64) yang tergolong risiko sedang, dan pekerjaan gorong-gorong (4,34) yang tergolong risiko ringan, sehingga rata-rata nilai risiko semua pekerjaan (5,42) tergolong risiko sedang. Faktor dominan yang memengaruhi keterlambatan antara lain: keberadaan batuan keras yang tak terduga, kerusakan alat berat, medan mobilisasi ekstrem, keterlambatan pengiriman material, dan cuaca buruk. Untuk mengatasi potensi keterlambatan tersebut, di sejumlah strategi seperti perencanaan logistik yang lebih matang, pengecekan rutin alat berat, analisis geologis awal yang lebih teliti, serta pengawasan ketat terhadap keselamatan dan manajemen proyek. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam meningkatkan efektivitas pelaksanaan proyek infrastruktur di masa mendatang.
| Dosen Pembimbing: | Muhammad Heri Zulfiar, Dr. Ir., S.T., M.T. | NIDN0515026701 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Uncontrolled Keywords: | highway, project delay, risk management, delay prevention, construction project |
| Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil |
| Depositing User: | Eko Kurnawan |
| Date Deposited: | 12 Aug 2025 08:59 |
| Last Modified: | 12 Aug 2025 08:59 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/52099 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
