ICHLASUL VIKRIANSYAH NURDIN (2025) MENJAMIN TRANSPARANSI PEMILIHAN UMUM MELALUI ELEKTRONIK VOTING: STUDI KASUS PEMILIHAN LURAH SERENTAK DI KABUPATEN SLEMAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (331kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (263kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (567kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (652kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pemilihan kepala desa di Sleman, Indonesia, berhasil memanfaatkan sistem E-voting, dilaksanakan dalam dua tahap: pertama pada tahun 2020 di 49 desa dan kedua pada tahun 2021 yang melibatkan 35 desa. Desa Sidoluhur khususnya menunjukkan tingkat partisipasi masyarakat yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode pemungutan suara manual tradisional, ditandai dengan kesiapan Dinas PMK yang melakukan sosialisasi dan simulasi secara ekstensif guna meredakan kebingungan masyarakat terkait metode baru tersebut. Kepercayaan terhadap sistem E-voting diperkuat melalui kolaborasi dengan universitas lokal untuk audit independen, dan tidak ada penolakan publik yang dilaporkan, yang menunjukkan dukungan untuk pendekatan inovatif ini. Tantangan muncul akibat pandemi COVID-19, yang mengharuskan perubahan rekrutmen untuk mempekerjakan guru sebagai staf teknis, bukan siswa, karena adanya pembatasan. Meskipun demikian, program tersebut tetap mempertahankan kesiapan operasional, dengan peralatan dan tindakan darurat yang diperlukan, termasuk pelatihan ketat bagi personel. Pencapaian utama meliputi peningkatan transparansi, peningkatan partisipasi pemilih, dan pengurangan potensi penipuan melalui efisiensi sistem. Evaluasi menunjukkan kepuasan publik yang tinggi, terutama di kalangan pemilih muda yang akrab dengan teknologi, sementara peserta yang lebih tua awalnya menyatakan keraguan tetapi kemudian menyadari aksesibilitas sistem tersebut. Faktor yang memengaruhi kepuasan termasuk kemudahan penggunaan dan waktu pemrosesan yang cepat, dengan kepercayaan publik yang kuat terhadap integritas hasil yang selanjutnya berkontribusi terhadap penerimaan E-voting yang positif secara keseluruhan. Prakarsa ini berperan penting dalam membangun reputasi Sleman sebagai kabupaten cerdas, dengan menekankan potensi teknologi untuk meningkatkan proses demokrasi secara lokal. Sasaran utamanya tetap untuk membina lingkungan yang kompetitif dalam kemajuan teknologi di seluruh kawasan, mengubah praktik pemungutan suara tradisional menjadi kerangka kerja digital modern.

Dosen Pembimbing: Muhammad Eko Atmojo, S.IP., M.I.P. | NIDN0516059101
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: electronic voting, Sleman district, technology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Bima
Date Deposited: 07 Aug 2025 03:25
Last Modified: 07 Aug 2025 03:25
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/52531

Actions (login required)

View Item View Item