SAHAL AHMAD ZAKI (2025) REAKSI MASYARAKAT ASIA TIMUR TERHADAP PEMBANGUNAN KEMBALI BEBERAPA REAKTOR NUKLIR PASCA TRAGEDI FUKUSHIMA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf
Download (722kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (251kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (508kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf
Download (440kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (174kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (313kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis reaksi masyarakat Asia Timur terhadap pembangunan kembali beberapa reaktor nuklir di Jepang setelah tragedi Fukushima tahun 2011. Tragedi tersebut menimbulkan kekhawatiran luas mengenai keselamatan energi nuklir dan mempengaruhi kebijakan energi di kawasan tersebut. Dengan menggunakan pendekatan teori konstruktivisme, penelitian ini mengidentifikasi bagaimana norma sosial, persepsi risiko, dan identitas kolektif memainkan peran dalam membentuk opini publik serta kebijakan terkait energi nuklir di Jepang, China, dan Korea Selatan. Data diperoleh dari berbagai sumber sekunder seperti survei opini publik, kajian literatur, dan laporan media. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat resistensi awal terhadap pembangunan kembali reaktor nuklir, terutama di Jepang, dukungan publik mulai meningkat di beberapa kelompok masyarakat seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi dan upaya pemerintah dalam meningkatkan standar keselamatan nuklir. China dan Korea Selatan menunjukkan sikap pragmatis, dengan penerimaan terhadap energi nuklir yang bersyarat pada transparansi dan peningkatan regulasi keselamatan. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa dinamika sosial-politik dan pengalaman sejarah memainkan peran kunci dalam membentuk reaksi masyarakat terhadap kebijakan nuklir di Asia Timur.

Dosen Pembimbing: Ali Muhammad, Prof., S.IP., M.A., Ph.D. | NIDN0031077101
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Nuclear Energy; Fukushima Tragedy; Public Reaction; Japan; China; South Korea
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Hubungan Internasional
Depositing User: Bima
Date Deposited: 05 Aug 2025 09:32
Last Modified: 05 Aug 2025 09:32
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/52775

Actions (login required)

View Item View Item