DAFANA FIRMANSYAH (2025) PENGARUH VARIASI WAKTU GESEK TERHADAP KEKUATAN TARIK, KEKERASAN, STRUKTUR MIKRO DAN HASIL NDT PADA SAMBUNGAN LASAN GESEK CONTINOUS DRIVE FRICTION WELDING (CDFW) BAHAN LOGAM ALUMINIUM 7075. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

	Text (Halaman Judul) Halaman Judul.pdf Download (563kB)
	Text (Lembar Pengesahan) Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB)
	Text (Abstrak) Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (277kB)
	Text (Bab I) Bab I.pdf Download (273kB)
	Text (Bab II) Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB)
	Text (Bab III) Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (743kB)
	Text (Bab IV) Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab V) Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (587kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Naskah Publikasi) Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Full Text) Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pengelasan gesek, atau friction welding, adalah metode penyambungan material yang memanfaatkan panas hasil gesekan. Dalam proses ini, dua komponen material ditekan satu sama lain, gesekan yang terjadi di antara permukaan kontak menghasilkan panas yang cukup tinggi dan kedua benda diberitekanan dengan gaya tertentu. Pada proses penyambungan friction welding parameter yang digunakan akan mempengaruhi kekuatan sambungan pengelasan. Parameter yang berpengeruh diantaranya: waktu gesek, tekanan gesek, tekanan tempa, waktu tempa dan putaran mesin yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi waktu gesek terhadap kekuatan tarik, kekerasan, struktur mikro dan hasil non destructive test sambungan pengelasan continous drive friction welding (CDFW). Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah logam aluminium 7075. Untuk proses pengelasan menggunakan variabel variasi waktu gesek 5 detik, 10 detik dan 15 detik sedangkan variabel lain dibuat konstan, variabel konstan yang digunakan yaitu: tekanan gesek 35 MPa, tekanan tempa 65 MPa, waktu tempa 10 detik dan putaran mesin 1000 rpm. Untuk mengetahui pengaruh hasil dari variasi waktu gesek dilakukan pengujian non destructive test, pengujian tarik, pengujian struktur mikro dan pengujian kekerasan Vickers. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, semakin meningkatnya variasi waktu gesek yang diberikan maka sambungan pengelasan akan melebur dan menyatu secara optimal. Hasil kekuatan tarik tertinggi terjadi pada pada waktu gesek 15 detik dengan nilai 162,30 MPa, sedangkan kekuatan tarik terendah terjadi pada waktu gesek 5 detik dengan nilai 110,02 MPa. Pada pengujian struktur mikro, semakin meningkatnya variasi waktu gesek yang diberikan ukuran butiran struktur mikro daerah pada sambungan akan semakin mengecil dan rapat, hasil kekerasan pada daerah sambungan dan Thermomechanically Affected Zone (TMHZ) semakin tinggi. Untuk pengujian kekerasan vikers nilai tertinggi terjadi pada daerah TMHZ dengan waktu gesek 15 detik sebesar 137,39 VHN, sedangkan nilai kekersan vikers terendah terjadi pada daerah TMHZ dengan waktu gesek 5 detik sebesar 127,16 VHN.

Dosen Pembimbing:	Totok Suwanda, Dr. Ir., S.T., M.T. | NIDN0504036901
Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Friction welding, 7075 aluminum, friction time, non destructive test, tensile strength, microstructure, Vickers hardness
Divisions:	Fakultas Teknik > S1 Teknik Mesin
Depositing User:	Bima
Date Deposited:	25 Aug 2025 08:16
Last Modified:	25 Aug 2025 08:17
URI:	https://etd.umy.ac.id/id/eprint/52951

Actions (login required)

View Item