Rizki Aprilian (2021) UPAYA PEMERINTAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM MENANGANI BEROPERASINYA BECAK MOTOR DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
|
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (511kB) |
|
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB) |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (115kB) |
|
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) |
|
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (38kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
|
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) |
|
|
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) |
|
|
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
<p>Kebutuhan akan sarana transportasi merupakan hal terpenting dan semakin di perlukan, khususnya untuk masyarakat yang tinggal di perkotaan dan perdesaan. Perlu adanya suatu sistem transportasi yang bisa menjamin pergerakan manusia yang aman, nyaman dan tertib. Becak motor adalah salah satu sarana transportasi yang banyak di minati di Indonesia lebih tepatnya di Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan upaya menangani beroperasinya becak motor di Daerah Istimewa Yogyakarta dan untuk mengetahui hambatan penanganan becak motor sebagai angkutan umum di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris, data yang diperoleh dengan metode wawancara dan observasi sebagai data primer dengan didukung kajian normatif sebagai data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 menjadi dasar hukum dalam mengendalikan operasional kendaraan becak motor di Daerah Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan pada pasal 1 ayat 8 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada pasal 50 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 menjelaskan bahwa Uji tipee sebagaimana dimaksud dalam Pasal 49 ayat (2) huruf a wajib di lakukan bagi setiap Kendaraan Bermotor, kereta gandingan, dan kereta tempelan, yang diimpor, dibuat dan/atau dirakit dalam negeri, serta dimodifikasi Kendaraan Bermotor yang menyebabkan perubahan tipe.</p>
| Dosen Pembimbing: | Sunarno, S.H., M.Hum., Ph.D. | NIDN0528127201 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (S1) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
| Date Deposited: | 16 Dec 2021 04:01 |
| Last Modified: | 16 Dec 2021 04:01 |
| URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/6578 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
