MOTIVASI PERAWAT MELAKSANAKAN HEALTH EDUCATION PADA PASIEN PRE-OPERASI DI RSD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

Pelaksanakan health education pada pasien pre operasi membutuhkan adanya kecakapan pribadi, juga membutuhkan adanya motivasi. Motivasi perawat dipengaruhi oleh dua faktor penting yaitu faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik. Pelaksanakan health education pada pasien pre operasi dapat menurunankan tingkat kecemasan pasien pre operasi. Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui motivasi perawat melaksanakan health education pre operasi di rumah sakit berdasarkan faktor intrinsik/ internal dari diri perawat dan faktor ekstrinsik/eksternal yaitu adanya perangsangan dari luar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain survey yang merupakan jenis penelitian kuantitatif. Dengan responden 30 perawat di RSD Panembahan Senopati Bantul. Alat penelitian berupa kuesioner untuk motivasi melaksanakan health education. Hasil disajikan dalam prosentase dengan menggunakan mean (rerata). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tingkat motivasi parawat di RSD Panembahan Senopati Bantul 60% (sedang).Sedangkan motivasi perawat berdasarkan faktor-faktor internal/intrinsik rata-rata 63,33% (tinggi) dan motivasi perawat berdasarkan faktor-faktor eksternal/ekstrinsik rata-rata 56,66% (sedang). Dari hasil penelitian tersebut, saran buat RSD Panembahan Senopati Bantul agar senantiasa memberikan dan meningkatkan motivasi mereka melalui faktor-faktor diluar diri perawat serta untuk peneliti selanjutnya mengenai hubungan antar faktor-faktor intrinsic dengan faktor-faktor ekstrinsik dalam mempengaruhi motivasi perawat melaksanakan health education pada pasien pre operasi.