Evaluasi Implementasi Penetapan Standar Jasa Profesi Apoteket Tahun 2017 di Kota Yogyakarta

Latar Belakang : Apoteker sangat dibutuhkan dalam memberikan pelayanan kefarmasian. Pelayanan kefarmasian yang diberikan apoteker kepada pasien akan menimbulkan biaya-biaya yang harus ditanggung oleh pasien sebagai timbal balik atas jasa yang diberikan oleh apoteker. Ikatan Apoteker Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (IAI DIY) telah mengeluarkan Surat Keputusan Pengurus Daerah (SK PD) tahun 2017 tentang standar jasa profesi apoteker di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). SK PD IAI DIY menetapkan tiga pendapatan yang diterima apoteker yang bekerja di apotek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dari SK PD IAI DIY di apotek Kota Yogyakarta serta kepuasan apoteker terhadap penetapan standar jasa profesi apoteker yang ditetapkan oleh Surat Keputusan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (SK PD IAI DIY).
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif noneksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah apoteker yang bekerja di apotek Kota Yogyakarta. Teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Sampel yang terlibat dalam penelitian sebanyak 90 Apoteker. Pengambilan data dilakukan pada bulan Agustus 2019 sampai Februari 2020 dengan menggunakan E-kuisioner yang diisi apoteker melalui google form yang disebarkan melalui social media grup anggota IAI kota Yogyakarta dan melakukan penyebaran secara langsung ke beberapa apotek di Kota Yogyakarta. Kriteria inklusi adalah apoteker yang memiliki surat izin praktek apoteker (SIPA) yang berprakterk di kota Yogyakrta yang bersedia mengisi kuesioner yang telah disediakan. Data dianalisis dengan nilai mean(rata-rata)
Hasil dan kesimpulan : Hasil penelitian didapatkan dari 93 Apoteker yang mengisi kuesioner terdapat 90 apoteker yang memenuhi kriteria inklusi dan terdapat 4 (4%) apoteker yang memenuhi semua komponen SK PD IAI DIY dengan 2 (2%) apoteker pemegang Surat Izin Apotek (SIA) dan 2 (2%) apoteker non pemegang Surat Izin Apotek (SIA). Sedangkan hasil penelitian kepuasan apoteker terhadap gaji yang didapatkan rata-rata apoteker menjawab cukup puas dengan gaji yang mereka dapatkan.