Annisa Hanif (2020) IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASAMAN BARAT NOMOR 2 TAHUN 2018 PASAL 14 TENTANG PEMEKARAN NAGARI DI NAGARI PERSIAPAN KOTO GADANG JAYA, KECAMATAN KINALI, KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN 2017-2020. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (479kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (363kB)
Bab I.pdf
Download (369kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (420kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (506kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (189kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (388kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (666kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (946kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 2 Tahun 2018 Pasal 14 Tentang Pemekaran Nagari di Nagari Persiapan Koto Gadang Jaya, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2017-2020. Penelitian ini mengggunakan Metode kualitatif deskriptif . Terdapat 4 variabel dan beberapa indikator yang menjadi catatan yakni pertama pada variabel komunikasi dalam indikator transmisi, karena masih ada permasalahan yang terjadi mengenai hak kepemilikan atas tanah yang menghambat pemekaran Nagari. Dalam indikator kejelasan, karena Ninik Mamak masih memiliki pandangan yang berbeda mengenai kebijakan pemekaran Nagari. Dalam indikator konsistensi karena masih terjadi ketidakkonsistenan mengenai penyampaian informasi dari tujuan pemekaran Nagari. Kedua pada variabel sumber daya dalam indikator sumber daya manusia, karena belum ada perwakilan dari BPN dan Lembaga Kerapatan Adat. Ketiga pada variabel Struktur birokrasi dalam indikator Standar Operating Procedur (SOP), karena Nagari Persiapan Koto Gadang Jaya masih dalam tahap proses pemekaran dan belum menjadi definitif. Pada indikator Fragmentasi, karena Pemnag Kabupaten Pasaman Barat belum menjalankan tanggungjawabnya dengan baik karena terlalu lama memverifikasi dokumen Nagari Persiapan. Ada indikator yang sudah baik yakni pada variabel disposisi, karena tim pembentukan sebagai implementator kebijakan pemekaran Nagari Persiapan Koto Gadang Jaya memiliki keinginan, kemauan dan bersungguh-sungguh serta berkomitmen dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 13 Oct 2021 02:45 |
Last Modified: | 28 Oct 2021 03:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/1162 |