ANGGER SEKAR MANIKAM (2010) IMPLEMENTASI PROGRAM BADAN USAHA MILIK DESA DI DESA NGEPOSARI KECAMATAN SEMANU KABUPATEN GUNUNG KIDUL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (105kB)
Bab I.pdf
Download (112kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (62kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (89kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (35kB)
Abstract
Skripsi dengan mengambil judul IMPLEMENTASI PROGRAM BADAN USAHA MILIK DESA, dengan mengambil studi kasus di desa Ngeposari Kecamatan Semanu Kabupaten Gunung Kidul ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana proses implementasi program dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Pendirian dan pembentukan badan usaha milik desa ini merupakan upaya dari pemerintah desa dengan dibantu KKN PPM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan tujuan utama: meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan pendapatan asli desa (padesa), meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta menjadi tulang punggung pertumbuhan dan pemerataan ekonomi pedesaan. Skripsi ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara, serta literature dan studi pustaka yang melibatkan berbagai elemen masyarakat desa beserta pemerintah desa dan instansi terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi program badan usaha milik desa ini belum berjalan dengan baik. Kenyataan tersebut dapat dilihat dari tingkat partisipasi masyarakat desa masih rendah serta program-program badan usaha milik desa yang belum berjalan secara keseluruhan serta belum dapat mengakomodir kepentingan,` potensi serta kebutuhan petani sebagaimana tujuan utama pendirian BUMDes tersebut. Program usaha yang baru berjalan adalah penjualan alat tulis kantor dan fotocopy hal itu belum dapat dikatakan menampung kebutuhan dan potensi masyarakat. Faktor yang mempengaruhi implementasi tersebut diantaranya adalah komunikasi, sumber daya, sikap pelaksana dan struktur birokrasi. Faktor-faktor tersebut dimungkinkan dapat mempengaruhi proses implementasi kebijakan. Adapun faktor yang mendukung adalah potensi pertanian yang baik dan dapat untuk dikembangkan serta terdapat lembaga fasilisator yang bersedia untuk melakukan pendampingan dan pengembangan badan usaha milik desa. Sedangkan faktor penghambatnya adalah modal serta kualitas SDM yang rendah. Implementasi program BUMDes perlu ditingkatkan dengan cara pemerintah desa serta stake holder terkait untuk mau merangkul semua elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam program ini. Kemudian juga menciptakan inovasi baru dan kreasi baru dalam berwirausaha dengan mensesuaikan karakteristik, kebutuhan serta potensi desa setempat dengan menjunjung tinggi kearifan local dan tradisi yang telah ada sebelumnya. Tentu saja tanpa meninggalkan semangat kebersamaan dan kegotongroyongan sebagaimana tradisi di kebanyakan desa terutama di daerah Gunung Kidul, khususnya Desa Ngeposari Kecamatan Semanu.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 11 Jul 2022 06:42 |
Last Modified: | 11 Jul 2022 06:42 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/11736 |