RAIFKY BAYU AJI (2010) PENGARUH PENAMBAHAN SIKA VISCOCRETE-10 SEBESAR 1,4% DARI BERAT SEMEN TERHADAP SLUMP LOSS DAN KUAT TEKAN BETON DENGAN AGREGAT HALUS PASIR BESI (PROSES PENAMBAHAN DILAKUKAN SECARA BERTAHAP SELAMA 75. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (83kB)
Bab I.pdf
Download (16kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (36kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (98kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (30kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (129kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (654kB)
Abstract
Beton merupakan bahan dasar utama dalam perencanaan serta perancangan struktur bangunan. Kekuatan, keawetan dan sifat beton tergantung pada sifat bahan-bahan dasar penyusunnya yaitu semen portland, agregat halus, agregat kasar dan air, kadang kala dalam pengerjaannya ditambahkan bahan adiktif, serat ataupun bahan bangunan non kimia dengan nilai perbandingan tertentu. Selain itu cara pengadukan maupun pengerjaannya juga mempengaruhi kekuatan, keawetan serta sifat beton tersebut. Tetapi pada dasarnya, kasus yang dihadapi di lapangan adalah jarak tempuh yang cukup jauh dari batching plant ke lokasi proyek untuk mengatasi masalah tersebut digunakan Sika Viscocrete-10. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari penambahan Sika Viscocrete-10 terhadap nilai slump dan kuat tekan beton.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa pada beton normal setelah pemutaran 25 menit yaitu pada menit ke 0 menit – menit 20 menit mengalami penurunan sebesar 1 cm atau 4,76%. kemudian penambahan sica viscocrete pada menit ke 25 mengalami kenaikan sebesar 3 cm, pemutaran dilakukan lagi selama 25 menit yaitu mulai pada menit ke 25 – menit ke 50 dengan besar penurunan sebanyak 11 cm atau 47,82%, penambahan sica viscocrete di tambahkan lagi pada menit ke 50 dan menghasilkan kenaikan sebesar 10 cm, setelah penambahan sica viscocrete pada menit ke 50 dilanjutkan pemutaran selama 25 menit pada menit ke 50 – menit 75, kemudian pengujian slump dilakukan sehingga nilai slump mengalami penurunan sebesar 2 cm atau 9,09%, ini menunjukkan bahwa beton dengan penambahan Sika Viscocrete-10 nilai slumpnya dapat terjaga dengan baik.
Pada penelitian yg sudah dilakukan didapat bahwa beton normal mengalami kenaikan tingkat kuat tekan dari 1,2859 Mpa menjadi 5,1678 Mpa setelah 25 menit pemutaran. Pada menit tersebut Sica viscocrete -10 ditambahkan dan diputar kurang lebih 5 menit, trjadi kenaikan kuat tekan dari 5,1678 Mpa menjadi 10,053 Mpa. Setelah diputar kurang lebih 20 menit, beton Sica Viscocrete-10 tersebut mengalami penurunan kuat tekan dari 10,053 Mpa menjadi 9,5633 Mpa. Pada menit tersebut ditambahkan Sica Viscocrete-10 dan diputar kurang lebih 5 menit. Setelah diuji kembali, beton mengalami penurunan kuat tekan dari 9,5633 Mpa menjadi 8,5995 Mpa. Pemutaran terakhir dilakukan kurang lebih 20 menit dan hasil kuat tekan mengalami kenaikan dari 8,5995 Mpa naik menjadi 16,8998 Mpa. Ketidakstabilan data dipengaruhi oleh faktor eksternal antara lain tingkat ketelitian dan kesempurnaan pengerjaan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 07 Jul 2022 06:21 |
Last Modified: | 07 Jul 2022 06:21 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/11786 |