PERAN HIMPUNAN MAHASIWA ISLAM PADA PEMILU 2009

Skripsi ini mengambil judul Peran Himpunan Mahasiswa Islam Dalam Pergulatan Politik Pada Pemilu 2009 (Studi Kasus Pada Himpunan Mahasiswa Islam Cabang DIY) yang dilatar belakangi ketertarikan penulis terhadap peran dan fungsi gerakan Himpunan Mahasiswa Islam dalam segala bentuk dan karakternya. Pemilu 2009 yang lalu peran organisasi Himpunan Mahasiswa Islam sebagai salah satu gerakan mahasiswa dimana mereka sebagai organisasi kader yang memberikan nilai-nilai positif kepada rakyat Indonesia, HMI sebagai organisasi yang tersebar luas diseluruh Indonesia yang mempunyai peran yang sangat dibutuhkan ketika HMI dihadapkan pada pemilu 2009. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana peran HMI-Dipo dalam pergulatan politik pada Pemilu 2009. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu menggambarkan keadaan secara runtut dan sistematis fakta dilapangan. Teknis analisis data yang digunakan adalah data yang diperoleh melalui wawancara, reteratur dan dokumentasi yang kemudian akan digunakan untuk kepentingan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran Himpunan Mahasiswa Islam dalam persiapan pemilu, dalam pelaksanaan pemilu dan dalam mensukseskan pemilu 2009 sudah memberikan sikap yang baik terhadap masayarakat dan organisasi mahasiswa yang ada di kampus-kampus dengan diadakannya kegiatan ini dapat memberikan informasi yang aktual kepada masyarakat. peran yang dilakukan Himpunan Mahasiswa Islam dalam pergulatan politik pada pemilu : Persiapan sebelum pemilu. 1) Mengadakan aksi untuk mewujudkan pemilu damai, bersih, jujur dan berkualitas, 2) Mengadakan Seminar Politik Gerakan Pemilih Cerdas kepada masyarakat, 3) Memberikan pendidikan politik kepada masyarakat bertujuan untuk menciptakan sebuah pemilu Indonesia yang baik di masa depan, dalam pelaksanaan pemilu. 1) Membuka posko Gerakan Pemilih Cerdas, 2) Mengawasi tahapan penyelenggara pemilu, Sedangkan dalam mensukseskan pemilu peran yang di lakukan, 1) Mengawal pelaksanaan semua agenda pemilu, 2) Berupaya mencerdaskan pemilih untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas, 3) Membangun opini agar pemilu berlangsung aman dan bersih, 4) Mengadakan kontrak kerjasama dengan KPU dan panwaslu bertujuan untuk membuktikan bahwa kesungguhan yang dilakukan oleh gerakan Himpunan Mahasiswa Islam Yogyakarta untuk mensukseskan pemilu. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah : HMI-Dipo merupakan gerakan mahasiswa Islam terbesar dimana HMI-Dipo mengeluarkan sikap yang merespon terhadap pemilu 2009. Dimana HMI-Dipo mengadakan kontrak kerja sama kepada KPU dan panwaslu untuk mensukseskan jalannya pemilu 2009. Adapun saran bagi Himpunan Mahasiswa Islam : (1) Gerakan Himpunan Mahasiswa Islam harus mulai membuka percakapan untuk membuka sekat-sekat monopoli “kebenaran” Ideologi yang dianut antar elemen-elemen gerakan mahasiswa, agar dalam setiap merespon isu politik yang berkembang bukan hanya dapat bertemu dalam dataran isu tapi sudah pada analisa Ideologis yang sama. (3) Setrategi yang diatur yaitu memperbesar jaringan kepada masyarakat bawah dengan melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan isu yang akan dijadikan setrategi gerakan mahasiswa.