HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN MAHASISWA DENGAN HASIL UJIAN STUDENT ORAL CASE ANALYSIS (SOCA) DI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Latar Belakang : Student Oral Case Analysis (SOCA) merupakan adalah salah satu ujian lisan dalam menganalisa suatu kasus dalam bentuk keterampilan komunikasi dan interaksi ilmiah. SOCA merupakan salah satu penyebab terjadinya kecemasan pada mahasiswa yang diterapkan di PSKG UMY. Hal ini disebabkan karena mahasiswa harus berhadapan langsung dengan penguji. Kecemasan merupakan salah satu faktor internal yang mempengaruhi hasil belajar dari mahasiswa yang dapat mempengaruhi belajar dan proses berpikir mahasiswa.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan hasil ujian Student Oral Case Analysis (SOCA) di Program Studi Pendidikan Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Metode Penelitian : Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah 83 mahasiswa PSPDG FKIK UMY, dengan teknik pengambilan sampel proportionate stratified random sampling. Data penelitian diambil dari isian kuesioner kecemasan BAI (Beck Anxiety Inventory) dan hasil ujian SOCA yang didapatkan dari data nilai SOCA mahasiswa.
Hasil Penelitian : Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman dengan nilai (r:0,203), (p>0,05). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecemasan dengan hasil ujian SOCA mahasiswa di PSPDG FKIK UMY.