EFEK HEPATOPROTEKTIF TOMAT (SALANUM LICOPERSICUM) TERHADAP PERUBAHAN KADAR ALP PLASMA TIKUS PUTIH (RATTUS NUVERGICUS) YANG DIINDUKSI ASAP ROKOK

AFIAZKA LUTHFITA (2013) EFEK HEPATOPROTEKTIF TOMAT (SALANUM LICOPERSICUM) TERHADAP PERUBAHAN KADAR ALP PLASMA TIKUS PUTIH (RATTUS NUVERGICUS) YANG DIINDUKSI ASAP ROKOK. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (251kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (60kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (636kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (64kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (391kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (82kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (66kB)

Abstract

Badan kesehatan dunia melaporkan bahwa rokok merupakan pembunuh nomor satu di dunia. Tingginya kandungan oksidan dalam rokok mengakibatkan timbulnya stress oksidatif. Radikal bebas dalam asap rokok juga menyebabkan peroksidasi asam lemak ganda tak jenuhdarimembrane sel yang memperkuat terjadinya stress oksidatif selama merokok. Organ yang paling sering terkena dampak dari asap rokok adalah hepar.Salah satu marker pertanda kerusakan hepar adalah fosfatase alkali (ALP).Untuk meminimalkan efek hepatotoksik dari asap rokok diperlukan asupan antioksidan eksogen. Tomat (Solanum lycopersicum) memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan sayuran dan buah lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian saritomat (Solanum lycopersicum)terhadap kadar ALP pada tikus yang diinduksi asaprokok. Desain penelitian ini adalah eksperimental laboratorium murni dengan pendekatan pretest-posttest control group design. Objek penelitian adalah 12tikus putih galur Wistar yang dibagi menjadi dua kelompok yakni kelompok kontrol dan uji. Pada kelompok uji diberikan sari tomat dengan dosis 20 ml/kgBB setiap hari sedangkan pada kelompok kontrol hanya diberikan aquadessaja. 3 jam kemudian kedua kelompok diberi induksi asap rokok 2 batang sehari, dilakukanselama 15 hari. Sebelum perlakuan, dilakukan pengukuran kadar ALP pada semua objek. Setelah 15 hari, dilakukan pengukuran kembali kadar ALP pada semua objek. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji independent ttest, Mann Whitney dan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkanterjadipeningkatankadar ALP padakeduakelompok. Pada kelompok perlakuan peningkatan kadar ALP sebesar 9.18 r 1.75 U/ljauhlebihrendahdibandingkanpeningkatankadar ALP pada kelompok kontrol yaitu 22.79 r 2.00 U/l. Berdasarkan uji statistik perbedaan ini dinyatakan bermakna dengan p = 0.00. Efek hepatotoksisitas asap rokok pada kelompok uji (20,73%) lebihrendahdibandingkanpadakelompokkontrol (49,225%). Hal ini menunjukkan pemberian sari tomat satu kali sehari padakelompokujidapat menurunkanefekhepatotoksisitaskarenapaparanasaprokok.
Kata kunci: Asap rokok, ALP, tomat (Solanum lycopersicum)

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 27 Dec 2021 06:27
Last Modified: 27 Dec 2021 06:27
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/13498

Actions (login required)

View Item
View Item