PERBANDINGAN PERSEPSI MAHASISWA PROFESI NERS DAN PRESEPTOR TERHADAP PELAKSANAAN MINI-CEX (MINI CLINICAL EVALUATION EXERCISE) DI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN

Latar belakang: Persepsi adalah suatu pola awal sebelum seseorang bertindak yang mempengaruhi hasil akhir dari tindakan yang dipersepsikan. Mini-Clinical Evaluation Exercise (mCEX) adalah metode penilaian keterampilan klinik yang dikembangkan oleh American Board Internal Medicine (ABIM) untuk menilai keterampilan klinik residen. Mengetahui persepsi tentang penerapan Mini-CEX sangat penting karena Mini-CEX adalah metode penilaian yang baru bagi pendidikan dalam keperawatan. Persepsi mahasiswa dan preseptor dapat menjadi suatu analisis untuk mengetahui penerapan Mini-CEX apakah telah sesuai harapan. Tujuan penelitian untuk menganalisa perbandingan persepsi mahasiswa dan preseptor terhadap pelaksanaan Mini-CEX di Rumah Sakit Pendidikan profesi ners FKIK UMY. Metode: Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif non-experimental dengan rancangan cross-sectional. Jumlah sampel adalah 34 mahasiswa profesi ners, dan 34 preseptor program ners FKIK UMY. Tehnik sampling untuk mahasiswa menggunakan purposive sampling, sedangkan untuk preseptor menggunakan total sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner skala likert. Hasil: Uji perbandingan menggunakan Mann Whitney test diperoleh nilai P < 0,05 yakni P value = 0,010. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara persepsi mahasiswa dan preseptor terhadap pelaksanaan Mini-CEX. Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini bahwa terdapat perbedaan yang signfikan antara persepsi mahasiswa dan preseptor terhadap pelaksanaan Mini-CEX di Rumah Sakit Pendidikan FKIK UMY.