GHINNA SEPTHIANA PRATIWI (2014) HUBUNGAN OBESITAS DENGAN GANGGUAN KOGNITIF PADA PASIEN STROKE. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Bab III.docx
Restricted to Registered users only
Download (248kB)
Naskah Publikasi.docx
Download (34kB)
Abstract
Perubahan pola makan dan berkurangnya aktivitas olahraga berakibat pada munculnya masalah obesitas di masyarakat perkotaan. Kian meningkatnya angka penderita obesitas diikuti dengan peningkatan angka penderita stroke. Salah satu efek yang sering ditimbulkan adalah disabilitas berupa penurunan fungsi kognitif yang memberi pengaruh negatif pada kualitas hidup penderitanya. Sehingga, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan obesitas sebagai faktor resiko gangguan kognitif yang dapat diterapkan dalam praktek klinik maupun masyarakat dengan harapan dapat menjadi salah satu upaya preventif untuk mengurangi gangguan kognitif pada penderita stroke.
Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian ini adalah pasien stroke di RS Bethesda periode bulan Agustus hingga Desember 2013 yang sedang menjalani kontrol rutin (rawat jalan) terdiri dari 30 laki-laki dan 18 perempuan. Instrumen penelitian menggunakan data primer berupa hasil tes mini mental state examination (MMSE) dan pengukuran lingkar pinggang.
Dengan menggunakan uji pearson chi square dapat terlihat bahwa tidak terdapat hubungan antara obesitas dengan gangguan kognitif pada pasien stroke berdasarkan nilai signifikansi (p) 0.295 (p>0,05).
Kesimpulan dari penelitian ini adalah obesitas tidak memiliki hubungan dengan gangguan kognitif pada pasien stroke.
Kata kunci: Obesitas, gangguan kognitif, stroke.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | OBESITAS GANGGUAN KOGNITIF STROKE |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 22 Jun 2022 03:21 |
Last Modified: | 22 Jun 2022 03:21 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/14545 |