HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWATAN KAKI DENGAN KEJADIAN ULKUS KAKI PADA DIABETISI TIPE 2

DM tipe 2 merupakan penyakit diabetes yang sering menimbulkan komplikasi. Komplikasi kronis yang sering terjadi adalah ulkus diabetikum. Ulkus diabetikum dapat menyebabkan amputasi kaki jika terjadi infeksi yang serius. Deteksi dan penanganan dini harus dilakukan sebelum timbulnya luka. Pengetahuan perawatan kaki penting bagi pasien DM tipe 2. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pengetahuan perawatan kaki dengan kejadian ulkus kaki pada diabetisi tipe 2. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Populasi penelitian adalah semua pasien DM tipe 2 di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Menggunakan teknik konsekutif sampling dengan kriteria inklusi menyetujui inform consent, pasien DM tipe 2 yang kontrol di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, sedangkan kriteria eksklusinya antara lain ialah pasien DM tipe 2 dengan komplikasi berat. Instrumen penelitian ini ialah dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan perawatan kaki responden ialah 61,8% (kategori cukup). Faktor-faktor demografi kejadian ulkus kaki pada diabetisi antara lain ialah, umur 50-60 tahun (56,4%), perempuan (52,7%), pendidikan SD (30,9%), penghasilan kurang dari Rp. 600.000,00 (56,4%), menderita DM kurang dari 5 tahun (60,0%). Hasil analisis Chi Square diperoleh nilai p value sebesar 0,000 (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara pengetahuan perawatan kaki dengan kejadian ulkus kaki pada diabetisi tipe 2. Hasil penelitian menunjukkan korelasi yang negatif, dimana semakin tinggi pengetahuan mengenai perawatan kaki maka kejadian ulkus kaki semakin rendah