PENYELESAIAN SENGKETA DALAM PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DI KABUPATEN JEPARA

ACHMAD IRFAN CHASANI ALSY (2020) PENYELESAIAN SENGKETA DALAM PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DI KABUPATEN JEPARA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (261kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (308kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (431kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (597kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (358kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (380kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (353kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (417kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (237kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (328kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (719kB)

Abstract

Konsep dasar dalam jual beli tanah bersifat terang dan tunai. Apabila konsep terang dan tunai belum dapat dipenuhi, bukan berarti transaksi jual beli tidak dapat dilaksanakan. Notaris akan membuat instrumen lain, yaitu dengan membuat pengikatan jual beli (PJB). Akta pengikatan jual beli (PJB) dibagi dalam 2 (dua) bentuk, yaitu PJB belum lunas dan lunas. Pengikatan jual beli dianggap lunas dengan disertai kuasa untuk menjual. Jika PJB sudah lunas tetapi penjual telah meninggal dunia maka penandatanganan AJB tetap dapat dilakukan dengan diturunkan kepada ahli waris penjual. Maka timbul permasalahan terkait proses balik nama terhadap sertipikat hak milik berdasarkan pengikatan jual beli apabila penjualnya telah meninggal dunia terlebih dahulu. Selain itu terdapat pula permasalahan balik nama sertifikat hak milik dalam jual beli tanah jika ahli waris menolak. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif. Penelitian yuridis normatif adalah penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bangunan sistem norma. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses penyelesaian jual beli tanah melalui pengikatan jual beli yang penjualnya telah meninggal dunia di Jepara dilakukan dengan cara turun waris terlebih dahulu, proses balik nama sertipikat hak milik berdasarkan pengikatan jual beli jika ahli waris menolak adalah dengan dibuatkan perjanjian baru antara pembeli dan ahli waris.

Kata kunci: PJB, Balik Nama, Pewaris

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 13 Oct 2021 01:40
Last Modified: 29 Oct 2021 03:41
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/1473

Actions (login required)

View Item
View Item