HUBUNGAN PEMBERIAN ASI NON EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 1-2 TAHUN.

Pemberian ASI diketahui merupakan faktor proteksi terhadap diare, penelitian yang di lakukan Badan Kesehatan Dunia (WHO) membuktikan bahwa pemberian ASI sampai usia 2 tahun dapat menurunkan angka kematian anak akibat penyakit diare dan infeksi saluran nafas. Sayangnya praktek pemberian ASI eksklusif di Indonesia masih sangat rendah 33,6%. Penelitian ini merupakan penelitian studi observasional analitik menggunakan metode kohort retrospektif, subyek penelitian adalah anak yang berusia 1-2 tahun yang berada di dusun Mejing Lor, Yogyakarta pada bulan Juli 2013. Subyek penelitian berjumlah 117 orang anak, riwayat diare dan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan ditanyakan pada setiap orang tua anak, data dianalisis menggunakan uji statistic Chi Square. Subyek penelitian ini diketahui pada kelompok yang terkena diare ASI eksklusif ada 17 anak pada periode follow up 6 bulan dan 19 orang anak pada periode follow up 12 bulan dibandingkan dengan kelompok anak non ASI eksklusif yang terkena diare sebanyak 33 orang anak pada periode follow up 6 bulan dan 42 anak pada periode follow up selama 12 bulan. Analisis Chi Square (p<0,05). Rasio relative (RR) sebesar 1,722 (CI: 1,088-2,725) pada periode follow up 6 bulan dan 1,961 (CI: 1,311-2,932 0,677) pada periode follow up 12 bulan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ASI eksklusif selama 0-6 bulan menurunkan risiko kejadian diare selama anak berusia 1-2 tahun